15 Atlet SKOI Borong Piala Lomba Renang Festival Mahakam
SAMARINDA – Atlet-atlet Sekolah Khusus Olahragawan Internasional (SKOI) Kaltim menunjukkan kebolehan mereka dalam ajang olahraga. Minggu (8/11) kemarin, sebanyak 15 siswa SKOI berhasil memborong piala dalam lomba renang menyeberangi Sungai Mahakam yang merupakan salah satu acara dalam agenda Festival Mahakam XV (Fesma’ 15) yang diselenggarakan Pemkot Samarinda.
Lomba ini dibagi menjadi dua kategori, yaitu kategori junior untuk peserta dibawah 14 tahun dan kategori senior. Tiap-tiap kategori dibagi menjadi dua kelompok, kelompok putra dan putri. Di semua kategori, SKOI berhasil mendominasi perolehan piala.
Untuk kategori junior putra, atlet SKOI berhasil meraih juara I hingga III, sementara di kategori junior putri berhasil membawa pulang juara I, II, III dan Harapan III. Kategori senior putri berhasil menyapu bersih juara I hingga Harapan III, sementara senior putra harus puas dengan juara II dan Harapan I. Para atlet muda SKOI ini berhasil menyeberangi Sungai Mahakam dengan jarak kurang lebih satu kilometer. Mereka bersaing dengan puluhan peserta lainnya.
“Setiap tahun memang kami rutin mengikuti perlombaan ini, jadi memang sudah terbiasa,” kata salah satu atlet SKOI yang berhasil meraih juara Harapan I kategori senior putri, Amelia Nisyaa. Siswa kelas X SKOI ini juga menambahkan di kompleks asrama mereka yang terletak di Palaran, pelatihan dan pembinaan rutin dilakukan.
Amelia mengakui, sejak Gedung SKOI dipindah ke Kompleks Stadion Palaran pada Juli lalu, untuk berlatih renang menjadi lebih mudah. Jarak asrama SKOI dengan lokasi kolam renang terbilang dekat.
“Dulu di gedung yang lama (Kompleks Stadion Sempaja), kami harus menggunakan Kolam di Stadion Segiri, sekarang kita lebih mudah menuju kolam renang, karena jaraknya dekat,” ungkapnya.
Sementara itu, pelatih renang SKOI Kaltim, Eko Yunriniono menyebutkan bahwa para pelajar SKOI mengikuti perlombaan ini sebagai ajang refreshing. Perlombaan ini sangat baik untuk melatih mental para atlet, karena medannya yang lebih menantang daripada kolam renang. Mengikuti perlombaan ini, merupakan wadah yang baik untuk membentuk mental para atlet dalam menghadapi Pra PON Desember nanti.
“Setelah ini, kami akan berfokus pada pelaksanaan Pra PON. Pembinaan atlet secara bertahap akan terus dilakukan sehingga mereka bisa lolos dan menyumbang medali pada gelaran PON nanti,” ujar Eko.
Sebagai pelatih, Eko mengakui bahwa sebelumnya pihak sekolah sempat mengeluhkan keadaan kolam renang Palaran yang sangat kotor, sehingga masih kurang layak untuk digunakan. Namun, setelah diadakan evaluasi, permasalahan ini segera ditindaklanjuti oleh Pemprov dengan cepat. Kolam renang segera dibersihkan sehingga sekarang sangat membantu kegiatan latihan. (aka/sul/hmsporv)
30 Oktober 2013 Jam 00:00:00
Kepemudaan dan Olahraga
06 Oktober 2018 Jam 21:13:03
Kepemudaan dan Olahraga
21 September 2013 Jam 00:00:00
Kepemudaan dan Olahraga
04 April 2014 Jam 00:00:00
Kepemudaan dan Olahraga
13 Februari 2018 Jam 21:09:29
Kepemudaan dan Olahraga
06 November 2022 Jam 06:15:59
Kepemudaan dan Olahraga
28 November 2023 Jam 19:28:05
Gubernur Kaltim
28 November 2023 Jam 19:17:40
Gubernur Kaltim
28 November 2023 Jam 17:27:49
Gubernur Kaltim
27 November 2023 Jam 22:02:25
Gubernur Kaltim
27 November 2023 Jam 21:56:24
Gubernur Kaltim
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
06 Juni 2022 Jam 19:30:28
Informasi dan Komunikasi
30 Oktober 2015 Jam 00:00:00
Penanaman Modal
16 Januari 2014 Jam 00:00:00
Warga Kaltim Bicara
07 Januari 2023 Jam 09:01:41
Gubernur Kaltim
15 Maret 2020 Jam 18:30:23
Siaran Pers
23 Januari 2020 Jam 08:52:41
Lingkungan Hidup