SAMARINDA – Untuk memenangkan pertarungan produk pertanian di pasar global atau era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA), maka strategi yang dilakukan adalah efesiensi dan peningkatan kualitas.
Hal tersebut diungkapkan Ketua Umum Kelompok Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Nasional Winarno Tohir pada Rembug Utama Kelompok KTNA Nasional 2016 di Convention Hall Samarinda, (Jumat (23/9).
Menurut dia, pasar bebas era MEA memberikan banyak efek baik yang memberikan dampak menguntungkan maupun permasalahan bagi pelaku utama (petani/nelayan).
“Segi kualitas dan harga kita masih kalah bersaing, sehingga strateginya adalah melakukan efesiensi dan mendorong peningkatan kualitas produk pertanian,” katanya.
Karenanya lanjut Winarno, pihaknya secara kelembagaan menekankan pentingnya melakukan efesiensi dan kualitas bagi para pelaku utama di sektor pertanian.
Dijelaskannya, penggunaan mekanisasi atau sistem pemanfaatan alat mesin pertanian (alsintan) terhadap kegiatan pertanian merupakan salah satu upaya efesiensi.
Sebab, penggunaan alsintan secara optimal mampu menekan biaya operasional mulai dari penanaman hingga produksi bahkan pasca panen, sehingga berimbas pada rendahnya harga produk yang dijual.
Sementara itu peningkatan kualitas produk pertanian diharapkan mampu meningkatkan daya saing juga menambah nilai ekonomi produk yang dihasilkan.
“Kualitas kita maksimalkan didukung dengan efesiensi atau rendahnya biaya operasional sehingga harganya lebih murah dan mampu bersaing di pasar global,” jelas Winarno.
Dia menambahkan pihaknya sudah membangun jaringan pemasaran terhadap produk-produk pertanian yang berkualitas baik kepada swasta maupun BUMN. (yans/sul/es/humasprov)
25 Juli 2019 Jam 08:12:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
16 Februari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
26 Februari 2015 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
13 Maret 2013 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
30 Desember 2018 Jam 20:11:40
Pertanian dan Ketahanan Pangan
26 Juli 2013 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
02 Oktober 2023 Jam 22:37:43
Gubernur Kaltim
02 Oktober 2023 Jam 22:33:50
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur
02 Oktober 2023 Jam 22:31:41
Gubernur Kaltim
02 Oktober 2023 Jam 22:23:12
Gubernur Kaltim
02 Oktober 2023 Jam 22:19:56
Gubernur Kaltim
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
05 Mei 2022 Jam 18:19:59
Ibu Kota Negara
15 Juli 2013 Jam 00:00:00
Kebudayaan dan Pariwisata
10 September 2020 Jam 10:24:02
Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
23 September 2018 Jam 13:03:31
Event
11 Februari 2021 Jam 23:07:57
Kepemudaan dan Olahraga
16 Desember 2022 Jam 20:25:31
Gubernur Kaltim