Generasi Muda Kaltim Harus Promosikan Potensi Wisata Daerah
SAMARINDA – Seiring dengan kemajuan teknologi dan informasi dewasa ini, memungkinkan setiap orang memanfaatkan media sosial untuk memperkenalkan berbagai potensi, termasuk keanekaragaman kekayaan wisata di Kaltim.
“Karena itu, perlu peran semua pihak, terutama kalangan muda Kaltim yang paling getol memanfaatkan teknologi informasi, melalui media sosial untuk mempromosikan khasanah wisata unggulan daerah agar dikenal dunia luar,” kata Pelaksana Tugas Sekprov Kaltim H Rusmadi, di Samarinda, akhir pekan lalu.
Selain itu, banyak anak muda Kaltim yang menuntut ilmu ke sejumlah daerah, bahkan ke luar negeri yang bisa menjadi sumber informasi tentang kekayaan kepariwisataan di daerah ini, sehingga di kenal dunia.
“Penyampaian informasi dan publikasi di sektor kepariwisataan Kaltim yang kini sedang dikembangkan, menjadi salah satu kunci kemajuan sektor pariwisata yang diharapkan menjadi lokomotif ekonomi baru Kaltim di masa mendatang,” ujarnya.
Ragam wisata Kaltim, berupa seni budaya dan wisata alam serta nilai-nilai luhur yang dijunjung tinggi oleh masyarakat, meliputi budaya pesisir, keraton dan pedalaman merupakan potensi pariwisata yang luar biasa dan bila dikembangkan dengan baik, akan menjadikan Kaltim sebagai destinasi wisata dunia di Indonesia.
"Kita harapkan generasi muda Kaltim dapat ikut mempromosikan sektor kepariwisataan Kaltim kepada khalayak luas, karena generasi muda Kaltim tentunya lebih mengenal dan mencintai seni budaya daerah Kaltim. Semua itu merupakan suatu kebanggaan yang dapat dikenalkan pada even nasional, bahkan internasional," kata Rusmadi
Menurut dia, Pemprov Kaltim melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, maupun instansi terkait, terus berupaya memajukan sektor kepariwisataan. Demikian halnya kabupaten/kota, tentunya bersama-sama Pemprov terus berkoordinasi guna melakukan pembenahan infrastruktur penunjang kepariwisataan daerah.
"Karena, saat ini Kaltim sudah dikenal sebagai salah satu destinasi wisata di Indoensia, dengan berbagai macam objek wisata unggulan," kata Rusmadi.
Selain itu, setiap tahun Pemprov maupun kabupaten/kota selalu menggelar even atau festival budaya yang bertujuan memperkenalkan potensi kepariwisataan di daerah ini.
Dia menilai, potensi pariwisata Kaltim tidak kalah menarik. Karena itu, sektor kepariwisataan akan terus kita kembangkan agar provinsi ini lebih dikenal seperti halnya Bali dan Jogjakarta serta daerah tujuan wisata lain di Indonesia yang sudah dikenal dunia.
Karena itu, pengembangan potensi pariwisata Kaltim menjadi salah satu prioritas rencana pembangunan yang diharap mendapat dukungan APBN maupun APBD Kaltim.
"Kita diharapkan prioritas pengembangkan, berupa objek-objek wisata yang sudah ada, antara lain objek wisata Pulau Derawan, Wisata Budaya Erau di Kukar dan wisata alam di Kabupaten Paser. Termasuk wisata adventure di Long Bagun dan Long Apari Kabupaten Mahakam Ulu (Mahulu)," katanya. (mar/es/hmsprov).
//////FOTO : Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak menyalakan obor sebagai salah satu prosesi pembukaan pesta budaya Erau di Kutai Kartanegara yang rutin berlangsung setiap tahun.(dok/humasprov)
28 September 2015 Jam 00:00:00
Pembangunan
21 Agustus 2015 Jam 00:00:00
Pembangunan
09 September 2014 Jam 00:00:00
Pembangunan
25 Juni 2014 Jam 00:00:00
Pembangunan
16 Maret 2016 Jam 00:00:00
Pembangunan
15 Februari 2018 Jam 20:07:03
Pembangunan
26 Januari 2023 Jam 13:48:45
Wakil Gubernur Kaltim
26 Januari 2023 Jam 10:37:15
Gubernur Kaltim
26 Januari 2023 Jam 10:33:16
Wakil Gubernur Kaltim
26 Januari 2023 Jam 10:28:26
Informasi dan Komunikasi
26 Januari 2023 Jam 06:05:37
Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
26 Oktober 2018 Jam 08:10:25
Produk K-UKM
27 Maret 2022 Jam 23:20:47
Informasi dan Komunikasi
25 Maret 2016 Jam 00:00:00
Kearsipan
28 Januari 2013 Jam 00:00:00
Sumber Daya Manusia
22 Agustus 2018 Jam 19:04:42
Pemerintahan
26 Maret 2013 Jam 00:00:00
Lingkungan Hidup