SAMARINDA - Keindahan Sungai Mahakam harus dimaksimalkan dengan beragam kreatifitas dan terobosan. Sungai Mahakam harus bisa ditampilkan sebagai salah satu destinasi wisata andalan Kaltim masa kini dan masa depan.
Hal tersebut ditegaskan Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak saat launching Cruise Sungai Mahakam, Rabu (15/2). Launching dilakukan Gubernur Awang Faroek bersama keluarga dan pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemprov Kaltim dengan menumpangi "Kapal Pesut Kita", berangkat dari dermaga di depan Kantor Gubernur menuju Kota Raja Tenggarong dan kembali ke Samarinda dengan menyusuri indahnya aliran Sungai Mahakam.
Sungai Mahakam akan menjadi salah satu andalan destinasi wisata Provinsi Kaltim, selain destinasi yang tersebar di Berau, Kutai Kartanegara, Paser, Bontang, Balikpapan dan daerah lainnya.
"Hari ini kita launching Cruise Sungai Mahakam dan ini harus jadi ikon destinasi pariwisata di Indonesia dan Kaltim khususnya. Oleh karena itu harus didukung oleh semua pihak termasuk pihak swasta untuk bisa mengelola wisata cruise (kapal pesiar) untuk menyusuri Sungai Mahakam," kata Awang Faroek.
Lebih lanjut dikatakan, perlu ada inovasi dan kreatifitas untuk membuat cruise yang bisa memanfaatkan Sungai Mahakam menjadi obyek wisata. Selain kapal pesiar bisa juga dibuat kafe dan restoran terapung yang berangkat dari sekitar Tepian selama 2 jam pulang pergi dan kembali lagi.
Inovasi dan kreasi seperti cruise ini perlu dikembangkan karena Sungai Mahakam memiliki keindahan sangat luar biasa, apalagi jika dilihat pada malam hari.
"Saya sangat berharap, launching Cruise Sungai Mahakam bisa menjadi motivasi pihak swasta khususnya pengelola travel untuk dapat mengelola cruise di Sungai Mahakam sebagai investasi di Kaltim," kata Awang.
Untuk membangun sarana dan prasarana pendukung cruise Sungai Mahakam maupun pengembangan obyek wisata lainnya, lanjut Awang harus ada keterlibatan pihak swasta, seperti yang telah dilakukan negara Thailand, Korea serta negara lainnya yang memamfaatkan sungai sebagai destinasi wisata.
"Mereka memanfatkan sungai sebagai ikon wisata. Oleh karena itu kita memiliki Sungai Mahakam harus bisa menjadi ikon destinasi wisata kita. Ini menjadi harapan kita," kata Awang Faroek.
Bersama Gubernur dan rombongan juga hadir Sekprov Kaltim Ir H Rusmadi. Mereka berangkat dari dermaga di depan Kantor Gubernur Kaltim sekitar pukul 08.30 Wita. Menyusuri Sungai Mahakam menuju Jembatan Mahkota II, setelah berputar kembali ke arah Tenggarong. Melewati obyek wisata rohani Masjid Raya Darussalam, Masjid Baitul Muttaqien Islamic Center Samarinda dan melewati Jembatan Mahakam dan Jembatan Mahakam IV (Jembatan Mahakam Kembar) yang dalam proses pembangunan.
Rombongan juga melintasi Jembatan Mahulu serta Jembatan Kutai Kartanegara, Pulau Kumala dan melewati Jembatan Reppo-Reppo Tenggarong. Hingga akhirnya kapal wisata yang membawa rombongan kembali lagi ke Samarinda dan sampai sekitar pukul 15.30 Wita. (mar/sul/humasprov)
31 Oktober 2018 Jam 22:54:11
Kegiatan Pemerintah
10 April 2019 Jam 20:36:44
Kegiatan Pemerintah
06 Februari 2019 Jam 20:54:09
Kegiatan Pemerintah
04 Februari 2019 Jam 19:40:03
Kegiatan Pemerintah
05 Mei 2020 Jam 04:17:25
Kegiatan Pemerintah
26 Januari 2023 Jam 13:48:45
Wakil Gubernur Kaltim
24 Januari 2023 Jam 13:38:15
PKK
24 Januari 2023 Jam 13:35:08
Wakil Gubernur Kaltim
24 Januari 2023 Jam 07:35:37
Wakil Gubernur Kaltim
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
30 Juli 2021 Jam 22:44:50
Sosialisasi Masyarakat
24 Maret 2015 Jam 00:00:00
Pemerintahan
15 Juni 2022 Jam 21:50:57
Wakil Gubernur Kaltim
20 Mei 2013 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
17 Maret 2022 Jam 19:35:48
Informasi dan Komunikasi
20 Januari 2015 Jam 00:00:00
Perencanaan Pembangunan