SAMARINDA - Gubernur Kaltim H Awang Faroek Ishak kaget melihat lonjakan harga cabe yang mencapai Rp250 ribu perkilogram. Menurut Gubernur, cabe masih didatangkan dari Pulau Jawa dan Sulawesi Selatan.
Harga cabe di Sulsel sendiri sudah lebih Rp80 ribu perkilogram dan di Kaltim sudah melonjak hingga Rp250 ribu perkilogram. Faktor kelangkaan inilah yang dimanfaatkan oleh para pedagang yang menyebabkan melonjaknya harga komoditi cabe.
Terkait dengan kelangkaan komoditi cabe yang menyebabkan melonjaknya harga seharusnya diantisipasi oleh kabupaten/kota dengan memanfaatkan lahan tidur. Lahan-lahan tersebut bisa diatanami komoditi holtikultura maupun buah-buahan.
"Saya sudah mengingatkan kepada para bupati dan walikota jangan asyik main proyek, tetapi juga harus fokus kepada komoditi-komoditi unggulan yang dapat dikembangkan sesuai potensi daerah," kata Awang Faroek Ishak, Jumat (6/1).
Menurut Gubenur sebenarnya komoditi cabe itu sangat mudah dikembangkan, sama dengan komoditi lainnya seperti singkong, kedelai, jagung maupun holtikultura lainnya. Namun diakui Gubernur, hingga saat ini belum ada daerah yang mau menanam cabe secara besar-besaran seperti di daerah Jawa.
"Maka dari itu saya ingatkan kepada para bupati maupun walikota setiap pelaksanaan rapat koordinasi, tapi belum ada satupun yang menunjukkan hasil yang memuaskan," kata Awang Faroek.
Gubernur meminta ketergantungan beberapa komoditi yang masih didatangkan dari luar daerah harus dilepaskan, karena Kaltim memiliki daerah pertanian yang cukup luas. Oleh karena itu daerah harus bisa memaksimalkan potensi-potensi lahan tersebut dan tidak dibiarkan terlantar.
"Setiap daerah harus memiliki komoditi unggulan, baik itu komoditi holtikultura maupun buah-buahan," ujar Awang Faroek. (mar/humasprov)
12 September 2020 Jam 22:39:15
Pertanian dan Ketahanan Pangan
26 Februari 2013 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
21 Oktober 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
11 April 2018 Jam 19:49:07
Pertanian dan Ketahanan Pangan
19 November 2013 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
24 September 2013 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
19 September 2023 Jam 18:24:12
Gubernur Kaltim
19 September 2023 Jam 18:21:48
Agenda Pemerintah
19 September 2023 Jam 18:19:02
Gubernur Kaltim
19 September 2023 Jam 18:16:29
Gubernur Kaltim
19 September 2023 Jam 18:13:20
Gubernur Kaltim
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
05 Mei 2022 Jam 18:19:59
Ibu Kota Negara
30 April 2019 Jam 10:48:47
Pendidikan
23 September 2018 Jam 13:03:31
Event
27 Februari 2016 Jam 00:00:00
Kepemudaan dan Olahraga
07 Februari 2023 Jam 19:57:53
Informasi Bencana
03 Mei 2016 Jam 00:00:00
Pendidikan