Kalimantan Timur
Pemprov Wisuda 46 Perwira Pelayaran

Pemprov Wisuda 46 Perwira Pelayaran

 

SAMARINDA - Pemprov Kaltim melalui UPTD SMK Pelayaran Kalimantan Samarinda Dinas Perhubungan Kaltim mewisuda 46 perwira pelayaran periode II. Para perwira tersebut diharapkan dapat menjadi pelaut profesional dengan keahlian yang sudah dipelajari. 

Wagub Kaltim HM Mukmin Faisyal HP yang hadir dalam wisuda tersebut mengaku bangga kepada para lulusan SMK Pelayaran. Dengan kesabaran dan kegigihan menuntut ilmu, akhirnya mampu menyelesaikan pendidikan dengan status Ahli Nautika Tingkat IV (ANT) dan Ahli Teknika Tingkat IV (ATT) .

“Mereka yang diwisuda saat ini telah menempati jabatan di berbagai perusahaan pelayaran di Indonesia, baik milik pemerintah maupun swasta. Contohnya ada yang menjadi nahkoda, kepala kamar hingga kepala teknik mesin. Ini merupakan prestasi yang membanggakan,” kata Mukmin Faisyal usai wisuda perwira pelayaran periode II UPTD SMK Negeri Pelayaran Kalimantan Samarinda Dinas Perhubungan Kaltim, Selasa (6/10).

Wagub Mukmin menaruh apresiasi yang luar biasa kepada jajaran Dinas Perhubungan Kaltim melalui UPTD SMK Negeri Pelayaran Kalimantan Samarinda yang mampu meluluskan pelaut yang berkualitas dan sebagian telah bekerja. 

Menurut Wagub, ke depan jumlah lulusan harus terus ditingkatkan agar lebih banyak lagi perwira yang diwisuda. Hal ini perlu terus didorong agar Kaltim dapat terus mencetak pelaut andal di Negara ini. “Meski demikian, mereka yang telah diwisuda harus terus belajar, sehingga menjadi pelaut berkualitas di masing-masing perusahaan pelayaran tempat mereka bekerja,” harap Mukmin.

Mukmin menegaskan, Pemprov terus berupaya meningkatkan sarana pendukung agar sekolah ini mampu mencetak pelaut-pelaut yang lebih berkualitas di masa-masa mendatang.

“Mulai dari kualitas guru hingga sarana infrastruktur serta jurusan harus ditingkatkan, sehingga Kaltim mampu mencetak SDM pelaut berkualitas di masa akan datang,” jelasnya.

Kepala Dinas Perhubungan Kaltim Zairin Zain didampingi Kepala UPTD SMK Negeri Pelayaran Kalimantan Samarinda Priambodo Prakoso mengatakan sesuai arahan Gubernur Awang Faroek dan Wagub Mukmin Faisyal, Dishub Kaltim terus berupaya meningkatkan kualitas tenaga pengajar dan menambah jurusan yang dibutuhkan sektor kelautan dengan tujuan untuk meningkatkan perkembangan kemaritiman di daerah, yakni teknik pengelasan dalam air dan teknik mesin.

“Kapasitas tersebut terus kita tingkatkan, sehingga SDM yang diluluskan dari SMK Negeri Pelayaran Kalimantan sesuai kebutuhan daerah,”kata Zairin.

Selain itu, Dishub Kaltim juga terus berjuang untuk meraih status Approval dari Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan. Dengan status tersebut, maka pelajar Kaltim tidak lagi harus mengikuti ujian dan praktek berlayar atau prala di Politeknik Negeri Surabaya.

“Kami yakin akhir tahun ini Kaltim menerima predikat tersebut. Sehingga, pelajar kita setelah lulus tidak lagi ujian ke luar Kaltim, sehingga mengurangi biaya operasional untuk pembelajaran di luar. Bahkan, sebelum mengikuti ujian untuk mendapatkan sertifikat ATT dan ANT IV mereka harus berlayar selama setahun di masing-masing perusahaan pelayaran di Indonesia yang menerima. Setelah itu, baru mengikuti ujian dan apabila lulus baru meraih sertifikat tersebut,” jelasnya. Pelajar yang diwisuda tersebut merupakan lulusan dari prala angkatan tahun 2011-2014.  (jay/sul/es/hmsprov) 

///FOTO : Wagub Kaltim HM Mukmin Faisyal HP memasang tanda pangkat kepada perwakilan perwira pelayaran yang telah menyelesaikan pendidikan.(johan/humasprov)

 

Berita Terkait
Government Public Relation