Gubernur : Harus Mampu Transfer Knowledge dan Skill
SAMARINDA – Gubernur Kaltim mengarapkan agar anggota Gerakan Pramuka (Penggalang dan Penegak) dari Kaltim yang mengikuti Jambore Dunia di Jepang (23th World Scout Jamboree) harus mampu melakukan transfer knowledge (alih pengetahuan) dan skill (keahlian).
Harapan Gubernur Awang Faroek Ishak itu tertuang dalam sambutan tertulis yang disampaikan staf ahli Bidang Pendidikan Dr H Sigit Muryono pada pelepasan kontingen Kwarda Kaltim mengikuti Jambore Dunia di Guesthous Pendopo Lamis Etam, Jumat (10/7).
“Ini merupakan saat yang tepat bagi adik-adik Pramuka dalam mengikuti even dunia di Jepang dan disana nantinya harus mampu melakukan transfer knowledge dan skill,” katanya.
Menurut dia, Jepang merupakan salah satu negara yang masyarakat memiliki disiplin tingggi serta berpengetahuan. Hal ini dibuktikan kemajuan negara itu dalam memacu negara dan masyarakat mencapai teknologi tinggi bahkan produk negara itu mampu menguasai pasar dunia.
Kemampuan dan pengetahuan serta keahlian juga disiplin yang tinggi masyarakat negara Jepang harus mampu diambil dan dicontoh peserta kontingen Kwarda Gerakan Pramuka Kaltim sehingga memiliki kemampuan yang sama dengan anggota Pramuka negara lain.
Selain itu, dalam momentum Rakor Kwarda Gerakan Pramuka Kaltim diharapkan mampu membuat langkah-langkah dan upaya strategis dalam mencapai kemajuan kegiatan Gerakan Pramuka di daerah.
“Dalam rakor hendaknya dibuatkan rumusan kebijakan tentang langkah strategis untuk memacu kemajuan Gerakan Pramuka di Kaltim, khususnya beberapa program organisasi yang telah ditetapkan,” harap Ketua Majelis Pembimbing Daerah Gerakan Pramuka Kaltim.
Sementara itu Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Kaltim HM Hatta Zainal menyebutkan kontingen Kaltim yang akan mengikuti Jambore Dunia ke-23 di Jepang sebanyak 22 peserta yang dilaksanakan pada 28 Juli - 8 Agustus 2015.
“Sedangkan rakor Kwarda Gerakan Pramuka Kaltim untuk menentukan program tahunan daerah juga persiapan penyelenggaraan beberapa even nasional maupun daerah yang telah ditetapkan termasuk kesiapan cabang-cabang mengukti even itu,” ujar Hatta Zainal.
Pelepasan kontingen Kwarda Gerakan Pramuka Kaltim yang mengikuti 23th World Scout Jamboree di Jepang juga dilakukan pembukaan Rakor Kwarda Gerakan Pramuka Kaltim dirangkai berbuka puasa bersama dan diisi tausiyah Ramadhan.(yans/hmsprov)
///Foto: Staf Ahli Gubernur Kaltim H Sigit Muryono didampingi Ketua Kwarda Gerakan Pramuka Kaltim HM Hatta Zainal memasangkan jaket kotingen Kaltim yang mengikuti Jambore Dunia ke-23 di Jepang.(masdiansyah/humasprov kaltim)
21 April 2021 Jam 12:49:00
Pendidikan
23 November 2015 Jam 00:00:00
Pendidikan
24 Agustus 2013 Jam 00:00:00
Pendidikan
30 Maret 2019 Jam 23:24:40
Pendidikan
02 April 2018 Jam 19:58:25
Pendidikan
14 November 2016 Jam 00:00:00
Pendidikan
07 Agustus 2022 Jam 22:11:30
PKK
07 Agustus 2022 Jam 22:05:22
Sumber Daya Manusia
07 Agustus 2022 Jam 21:58:01
PKK
07 Agustus 2022 Jam 21:57:37
Pertanian dan Ketahanan Pangan
07 Agustus 2022 Jam 21:52:15
Gubernur Kaltim
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
30 Juli 2021 Jam 22:44:50
Sosialisasi Masyarakat
01 November 2016 Jam 00:00:00
Kegiatan Silaturahmi
26 Februari 2019 Jam 16:57:54
Pemerintahan
28 Januari 2019 Jam 19:51:19
Pemerintahan
16 Juli 2022 Jam 21:41:19
Informasi Bencana
12 Agustus 2018 Jam 18:33:29
Kebudayaan dan Pariwisata