Ribuan Jemaah Thariqah Doakan Gubernur
BALIKPAPAN-Ribuan Ro’is Am Jam’iyyah Ahluth Thariqah al Mu’tabarah an Nahdliyyah (JATMAN) se-Indonesia yang menghadiri Maulid Nabi dan Haul ke-70 Habib Muhammad bin Ali bin Hasan bin Toha bin Yahya Gelar Pangeran Noto Igomo juga berkesempatan mendoakan kesembuhan bagi Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak.
Doa dipimpin Al-Arifbillah al-Mursyid al-Kamil Maulana al-Habib Muhammad Luthfi bin Ali bin Yahya Ba'Alawy. Doa dipanjatkan agar Gubernur Kaltim H Awang Faroek Ishak selalu diberikan kekuatan dan kesehatan sehingga bisa terus memimpin Kaltim hingga akhir masa jabatan.
Doa-doa yang dilantunkan untuk kesembuhan Awang Faroek Ishak diamini ribuan jamaah di halaman Asrama Haji Batakan, Balikpapan, Sabtu malam (24/7).
Kepala Biro Humas dan Protokol Setdaprov Kaltim S Adiyat mengatakan kegiatan haul ini akan diagendakan setiap tahun, karena Habib Muhammad bin Ali bin Hasan bin Toha bin Yahya, Gelar Pangeran Noto Igomo adalah ulama besar yang sebelumnya merupakan perantau yang kemudian menetap di Tenggarong. Selama di Tenggarong, Habib Muhammad mengajarkan Islam kepada rakyat, baik mengenai hukum-hukum syari`at maupun tasawuf. Hingga oleh Sultan Kutai ketika itu yaitu Sultan Aji Muhammad Alimuddin, Habib Muhammad diberi gelar Pangeran Noto Igomo yang artinya orang yang mengajarkan agama.
"Oleh karena itu, kita wajib mencontoh suri tauladan beliau yang telah berjasa menyebarkan agama Islam di Kaltim khususnya. Semoga acara ini bisa digelar rutin setiap tahun," kata Adiyat.
Adiyat menambahkan, pelaksanaan haul ini, tentu akan memberi motivasi tersendiri bagi umat Islam di daerah ini meneladani hikmah dan suri tauladan almarhum.
"Mengenang dan memperingati haul para pemimpin agama terdahulu, patut terus dilakukan. Hal ini menandakan bahwa generasi sekarang masih menghormati orang tua dan para pendahulu. Seperti dikatakan, bangsa yang besar adalah bangsa yang pandai menghargai jasa-jasa para pendahulunya," papar Adiyat.
Ditambahkan untuk mengimplementasikan jasa-jasa perjuangan Habib Muhammad bin Ali bin Hasan bin Toha bin Yahya, Gelar Pangeran Noto Igomo, akan dibangun gedung Pondok Pesanteren Noto Igomo di Samarinda. Dengan adanya pondok pesantren tersebut diharapkan bermunculan para guru agama, ulama dan dai yang nantinya bisa terus menyebar luaskan Islam di Kaltim dan Indonesia pada umumnya.
Perlu diketahui, Habib Muhammad bin Ali bin Hasan bin Toha bin Yahya Gelar Pangeran Noto Igomo dilahirkan di Masilah Hadramaut Tanah Arab pada tahun 1260 H atau 1844 Masehi, yang merupakan keturunan ke-34 atau generasi ke-34 dari silsilah Nabi Muhammad SAW. (mar/sul/hmsprov)
//Foto: Asisten I Bidang Pemerintahan Pemprov Kaltim Drs H Sayid Fathur Rahman membacakan sambutan Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak pada acara Maulid dan Haul ke-70 Habib Muhammad bin Ali bin Hasan bin Toha bin Yahya, Gelar Pangeran Noto Igomo di Masjid Al Mabrur Asrama Haji Batakan Balikpapan, Sabtu malam (25/7). (fajar/humasprov kaltim).
25 April 2015 Jam 00:00:00
Pemerintahan
01 April 2015 Jam 00:00:00
Pemerintahan
21 Oktober 2015 Jam 00:00:00
Pemerintahan
17 Juni 2014 Jam 00:00:00
Pemerintahan
16 Desember 2020 Jam 23:05:32
Pemerintahan
27 Januari 2015 Jam 00:00:00
Pemerintahan
03 Juni 2023 Jam 22:25:42
Gubernur Kaltim
03 Juni 2023 Jam 11:26:57
Wakil Gubernur Kaltim
03 Juni 2023 Jam 11:25:15
Kaltim Berduka
03 Juni 2023 Jam 11:22:53
Wakil Gubernur Kaltim
03 Juni 2023 Jam 11:21:06
Wakil Gubernur Kaltim
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
26 Oktober 2018 Jam 08:10:25
Produk K-UKM
06 Februari 2013 Jam 00:00:00
Ekonomi dan Pendapatan Daerah
08 Maret 2016 Jam 00:00:00
Sosial
02 Januari 2020 Jam 21:53:16
Perencanaan Kegiatan
25 Mei 2015 Jam 00:00:00
Pembangunan