90 Persen PNS Kaltim Siap Pensiun
JOGJAKARTA – Bedasarkan hasil konseling sejumlah Pegawai Negeri Sipil Daerah (PNSD) Kaltim yang akan mengakhiri pengabdian atau purna tugas pada 2013, menunjukkan hasilnya sangat menggembirakan, yakni 90 persen PNS siap menghadapi dan menjalani masa pensiun.
Hal itu dikatakan Asisten Bidang Administrasi Umum Setrpov Kaltim, H Sofyan Helmi, mewakili Gubernur Kaltim, Dr H Awang Faroek Ishak pada pembukaan Seminar dan Konseling PNSD Purna Tugas pada 2018 di Lingkungan Pemprov, di Jogjakarta, Senin malam (10/3).
“Hasil ini tentunya menjadi sinyal positif yang harus kita dukung dengan memberikan semangat dan bekal keterampilan bagi PNS yang memasuki masa purna tugas sehingga lebih siap lagi menghadapi berakhirnya pengabdian sebagai abdi negara,” kata Sofyan Helmi.
Hasil tersebut menandakan bahwa PNS di Kaltim secara mental, fisik atau kesehatan dan ekonomi lebih siap untuk menjalani pensiun dibanding PNS di sejumlah daerah lain yang umumnya kurang siap menghadapi purna tugas.
Kendati demikian, kata Sofyan Helmi sesungguhnya masa pensiun merupakan hal yang tidak perlu ditakuti karena itu adalah hal yang alamiah, di mana seorang PNS harus memasuki masa pensiun pada usia tertentu.
Karena itu, tidak perlu dirisaukan apalagi ditakuti. Karena pengabdian kepada masyarakat bisa dilanjutkan, bahkan lebih fokus kepada lingkungan di mana PNS tersebut tinggal, sehingga tidak ada alasan takut untuk pensiun.
“Jangan beranggapan, pensiun adalah memasuki masa tua dengan fisik lemah, banyak penyakit, cepat lupa, penampilan tidak menarik dan hilangnya pendapatan serta kewenangan, sehinga mengalami post power syndrome. Sebaliknya pensiun merupakan hal menggembirakan, sehingga kita optimis untuk menikmati masa pensiun dengan sebaik mungkin,” katanya.
Karena itu, dia menyambut baik seminar, konseling dan pelatihan wirausaha yang dilaksanakan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kaltim bagi PNSD Kaltim yang memasuki masa pensiun.
Dia berharap keterampilan yang diperoleh setidaknya bisa menjadi bekal untuk membangun kegiatan baru saat menjalani masa pensiun, baik yang dliakukan secara mandiri maupun berkelompok.
Sementara itu, Kepala BKD Kaltim, HM Yadi Robyan Noor membenarkan bahwa berdasarkan konseling sejumlah PNSD Kaltim pada 2013, hasilnya sangat menggembirakan, yakni 90 persen dinyatakan siap menjalani masa pensiun.
Jika dibanding dengan PNS di sejumlah daerah, hasil ini sangat bagus karena banyak PNS di daerah lain yang berdasarkan hasil konseling, ternyata banyak yang tidak siap pensiun, bahkan jika diprosentasi yang siap hanya sekitar 60 persen.
“Tentunya ini sebuah sinyal yang baik bagi Kaltim, karena secara mental, fisik maupun kemampuan ekonomi PNS kita jauh lebih siap menghadapi masa purna tugas,” kata Roby.
Dia mengatakan kegiatan tersebut diikuti 80 peserta yang berasal dari 35 Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang akan memasuki masa pensiun pada 2018. Sedangkan kegiatan konseling bekerjasama dengan Universitas Gajah Mada (UGM).
Kendati demikian, kata Roby, BKD Kaltim juga memberikan bekal keterampilan dan pengetahuan kesehatan bagi peserta, dengan harapan siap mandiri dan tetap menjalani budaya hidup sehat ketika pensiun.
Selama kegiatan berlangsung, yakni pada 11-12 Maret, peserta akan mengikuti pelatihan dan peninjauan tentang usaha penggemukan sapi, pembuatan bakpia dengan bahan baku ketela ungu. Hal ini sejalan dengan program Kaltim untuk mencapai program pengembangan sapi hingga 2 juta ekor pada 2018 dan menciptakan pelaku wirausaha baru.
Dalam kesempatan itu, dihadirkan pembicara dari Bank Kaltim dan Bank Tabungan Pensiun Negara (BTPN) yang tentunya akan mengulas tentang pembiayaan atau skim kredit untuk kegiatan usaha.
“Tidak lupa kita juga mengundang nara sumber yang akan menyampaikan hal-hal terkait cara hidup sehat, sehingga para PNS yang akan memasuki masa purna tugas ini tetap sehat dan mampu menjalan aktifitas dengan normal ketika pensiun,” demikian HM Yadi Robyan Noor. (santos/sul/hmsprov)
//Foto: BERI SEMANGAT. Asisten Bidang Administrasi Umum Setrpov Kaltim, H Sofyan Helmi memasangkan tanda Peserta Seminar dan Konseling PNSD Purna Tugas. (eko/humasprov kaltim).
08 Februari 2017 Jam 00:00:00
Pemerintahan
15 Maret 2018 Jam 20:39:33
Pemerintahan
14 Desember 2015 Jam 00:00:00
Pemerintahan
22 Oktober 2014 Jam 00:00:00
Pemerintahan
08 Mei 2018 Jam 23:49:05
Pemerintahan
21 November 2014 Jam 00:00:00
Pemerintahan
29 Mei 2023 Jam 19:18:24
Wakil Gubernur Kaltim
29 Mei 2023 Jam 19:15:40
Wakil Gubernur Kaltim
29 Mei 2023 Jam 14:31:31
Wakil Gubernur Kaltim
29 Mei 2023 Jam 10:05:26
Gubernur Kaltim
29 Mei 2023 Jam 09:57:29
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
26 Oktober 2018 Jam 08:10:25
Produk K-UKM
06 Januari 2015 Jam 00:00:00
Perkebunan
25 Januari 2022 Jam 08:08:41
Informasi dan Komunikasi
22 Maret 2022 Jam 12:20:43
Pendidikan
12 Oktober 2020 Jam 22:29:25
Berita Acara
15 Februari 2016 Jam 00:00:00
Kepemudaan dan Olahraga