Pemberlakuan Masyarakat Ekonomi Asean
SAMARINDA – Sumber Daya Manusia Kaltim terus digenjot agar memiliki daya saing tinggi, sehingga mampu menjadi tuan di rumah sendiri. Seiring dengan pemberlakuan Masyarakat Ekonomi Asean (MEA). Bukan sebaliknya hanya menjadi pembantu di rumah sendiri.
Penegasan itu disampaikan Asisten Kesejahteraan Rakyat Setprov Kaltim H Bere Ali mengatakan, terkait dengan kesiapan SDM Kaltim dengan pemberlakuan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).
"Kita harus kuasai mereka. Kita jangan mau dikuasai mereka. Karena itu, peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) mutlak harus dilakukan," tegas Bere Ali usai membuka Review Program Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga di Provinsi Kaltim di Ruang Bina Bangsa Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, Selasa (6/10).
Peningkatan kualitas SDM, lanjut dia sejak 2009 lalu, Pemprov Kaltim telah menluncurkan program beasiswa Kaltim Cemerlang (Cerdas, Merata dan Prestasi Gemilang). Beasiswa yang diberikan bukan saja untuk pelajar dan mahasiswa, tetapi juga para guru, dosen, bidan maupun dokter untuk melanjutkan studinya ke jenjang yang lebih tinggi, baik di Kaltim, luar daerah, bahkan ke luar negeri.
"Melalui beasiswa Kaltim Cemerlang, kita harapkan tercipta generasi yang andal dan berkualitas yang nantinya bisa menghadapi berbagai tentangan, khususnya menghadapi MEA," ujarnya.
Peningkatan kualitas SDM, kata dia, sangat menentukan daya saing daerah. Ketika suatu daerah atau bangsa tidak memiliki daya saing, maka pasar akan dikuasai negara yang memiliki keunggulan dengan kualitas SDM yang berdaya saing.
"MEA harus kita sambut positif karena jelas akan memberikan dampak sangat luas bagi peningkatan pembangunan ekonomi dan kemajuan daerah yang juga diharapkan berdampak langsung terhadap peningkatan kesejahteraan rakyat," kata Bere Ali.
Selain peningkatan kualitas SDM melalui beasiswa, lanjut dia Pemprov juga melalui dinas terkait terus meningkatkan kemampuan dan keterampilan tenaga kerja melalui berbagai pelatihan, pendidikan keterampilan di berbagai bidang.
Pemprov Kaltim juga sudah melakukan ketersediaan infrastruktur, baik berupa jalan, pelabuhan laut dan bandar udara, kelistrikan dan lain sebagainya, serta mendorong upaya meningkatkan kesiapan usaha sektor industri kecil dan menengah serta pelaku usaha perdagangan.
"Semua yang dilakukan pemerintah merupakan upaya kita dalam menghadapi berbagai tantangan era globalisasi dan khususnya menyonsong MEA yang akan diberlakukan awal 2016 mendatang," kata Bere Ali. (mar/sul/es/hmsprov)
///FOTO : Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak saat menyaksikan pameran hasil-hasil pertanian Kaltim yang dapat menjadi komuditas unggulan dan memiliki daya saing dalam kancah masyarakat ekonomi Asean.(dok/humasprov)
30 Agustus 2014 Jam 00:00:00
Pembangunan
07 Desember 2015 Jam 00:00:00
Pembangunan
09 Juli 2015 Jam 00:00:00
Pembangunan
26 Mei 2014 Jam 00:00:00
Pembangunan
17 Agustus 2015 Jam 00:00:00
Pembangunan
29 Mei 2023 Jam 19:18:24
Wakil Gubernur Kaltim
29 Mei 2023 Jam 19:15:40
Wakil Gubernur Kaltim
29 Mei 2023 Jam 14:31:31
Wakil Gubernur Kaltim
29 Mei 2023 Jam 10:05:26
Gubernur Kaltim
29 Mei 2023 Jam 09:57:29
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
26 Oktober 2018 Jam 08:10:25
Produk K-UKM
23 April 2021 Jam 19:42:29
Perencanaan Pembangunan
25 Juli 2020 Jam 23:10:09
Kegiatan Pemerintah
10 Februari 2016 Jam 00:00:00
Pekerjaan Umum
19 Februari 2019 Jam 23:02:03
Kegiatan Pemerintah
09 Juli 2013 Jam 00:00:00
Kepemudaan dan Olahraga