Kalimantan Timur
17 Petugas Pendamping Ikuti Bimtek Budidaya Kakao

Istimewa

SAMARINDA - Sebanyak 17 petugas pendamping dari kabupaten dan kota se-Kaltim mengikuti bimbingan teknis budidaya tanaman kakao selama satu hari dengan menerapkan protokol kesehatan.

Kepala Dinas Perkebunan (Disbun), Ujang Rachmad mengatakan kegiatan dilaksanakan guna mendukung kegiatan pengembangan ketenagaan penyuluhan pertanian tahun 2022.

“Sebanyak 17 petugas pendamping dilatih teknik pengembangan budidaya kakao," ungkapnya di Samarinda, Selasa (29/3/2022).

Materi Bimtek meliputi peremajaan, rehabilitasi dan intensifikasi serta penanganan pascapanen kakao

Didampingi Kepala Bidang Pengembangan Komoditi Hj Rr Zuraida Henny Hapsari, Ujang berharap bimtek memberi dampak positif bagi petugas yang memiliki keterampilan dan keahlian teknis budidaya di lapangan.

"Bimtek ini sangat berpengaruh bagi penyuluh, sebab mereka melakukan pembinaan dan pendampingan kepada petani," jelasnya.

Kegiatan bimtek dilanjutkan praktik langsung penanganan pascapanen kakao.

Ujang menambahkan, masalah utama kakao di Indonesia termasuk Kaltim selain rendahnya produktivitas, juga mutu biji kakao yang dihasilkan tergolong rendah di pasaran dunia. 

Menurut dia, umumnya kakao yang dijual berupa biji kering tanpa fermentasi.

“Harapannya, semoga petani bisa meningkatkan pendapatan dengan pembelajaran teknik pengolahan biji kakao ini," pungkasnya. (yans/sul/adpimprov kaltim)

Berita Terkait
Government Public Relation