Kalimantan Timur
2018 Puskesmas 24 Jam Harus Ada di Setiap Kecamatan

SAMARINDA - Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak menginginkan seluruh kecamatan memiliki layanan Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas). Upaya ini merupakan salah satu langkah memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Oleh karena itu semua Puskesmas 24 Jam harus ada di semua kecamatan di Kaltim.

"Hingga akhir tahun 2018, semua Puskesmas di tiap kecamatan di Kaltim harus bisa beroperasi 24 jam. Hal itu sebagai komitmen kita untuk tetap memberikan pelayanan kesehatan terbaik pada masyarakat," kata  Awang  Faroek Ishak  pada acara Pembukaan Simposium dan  Rapat Kerja  Ikatan Dokter Indonesia  (Raker IDI) Wilayah Kaltim, yang berlangsung di Ballroom Rembulan RSUD AWS Samarinda, Sabtu (28/5) lalu.

Ditambahkan, Pemprov Kaltim terus  berupaya  meningkatkan akses dan mutu pelayanan kesehatan berkualitas bagi masyarakat. Upaya itu dilakukan sesuai dengan visi misi yang telah disusun. Salah satunya melalui peningkatan pelayanan kesehatan, baik di Puskesmas maupun rumah sakit.

Keberadaan Puskesmas yang beroperasi selama 24 jam itu perlu didukung sumber daya manusia (SDM) yang siap bekerja bergantian, kebutuhan anggaran serta sarana dan prasarana lainnya. Pelayanan Puskesmas 24 jam ini tentunya juga mendukung suksesnya penyelenggaraan pembangunan.

"Puskesmas berperan memberikan pelayanan kesehatan kepada individu, keluarga dan kelompok masyarakat. Hadirnya Puskesmas 24 jam dan Puskesmas Plus diharapkan memberikan pelayanan maksimal bagi pertolongan pertama gawat darurat," ujarnya.

Guna memenuhi kebutuhan kesehatan masyarakat yang adil dan merata di Kaltim, selain adanya dukungan pembangunan infrastruktur kesehatan masyarakat. Ternyata pembangunan SDM juga sangat diperlukan dengan harapan kebutuhan pelayanan kesehatan yang baik di Kaltim dapat terwujud secara merata. 

"Jadi, saat ini tinggal bagaimana upaya pemerintah untuk meningkatkan tenaga SDM dalam pelayanan kesehatan masyarakat, termasuk pemerataan tenaga dokter yang saat ini masih terpusat di perkotaan," kata Awang Faroek. (mar/sul/humasprov) 

Berita Terkait
Government Public Relation