SAMARINDA - Sebanyak 3.107 mahasiswa peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) Angkatan 44 tahun 2018 Universitas Mulawarman (Unmul) Samarinda yang sudah melaksanakan pengabdian masyarakat di desa dan instansi pemerintahan kembali diserahkan ke Universitas Mulawarman (Unmul) Samarinda.
Serah terima mahasiswa KKN dari kabupaten dan kota kepada Pemprov Kaltim yang kemudian diserahkan kepada Rektor Unmul di Ruang Serbaguna Gedung Rektorat Unmul Samarinda, Jumat (12/10).
Gubernur Kaltim Isran Noor dalam arahan yang disampaikan Plt Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekdaprov Kaltim HM Sa'bani berharap peserta KKN telah mampu mengimplementasikan ilmu dan pengetahuan mereka selama praktik di desa lokasi penempatan KKN. "Apa yang diperoleh di kampus semoga telah diterapkan dengan baik di lapangan. Jika di bangku kuliah mendapat teori, pengabdian menjadi wahana praktek lapangan guna membangun desa berbekal ilmu yang didapat di bangku peekuliahan" katanya.
Selain itu, peserta KKN harus mampu mengidentifikasi masalah di pedesaan menjadi catatan penting sebagai rekomendasi dasar instansi teknis terkait sehingga mampu merencanakan dan melaksanakan pembangunan desa.
Gubernur menilai pedesaan merupakan ujung tombak keberhasilan pembangunan, sehingga program kegiatan yang direncanakan harus sesuai dengan kebutuhan dan kondisi riil di lapangan.
Karenanya masukan berharga hasil identifikasi potensi dan masalah pedesaan yang dihasilkan peserta KKN bermanfaat sebagai masukan dalam perencanaan progran kegiatan.
Sebaliknya, selama di masyarakat maupun bertugas di kantor pemerintah pasti banyak peserta KKN memperoleh pengalaman dan pengetahuan praktis menjadi bekal dalam pengabdian ke depannya. Diakuinya bahwa masalah bertambah kompleks dan tidak semuanya dapat dipecahkan secara tepat dan tuntas sebab itulah pentingnya mengenali permasalahan.
Hasil kegiatan KKN dapat dijadikan sebagai bahan evaluasi bagi pemerintah provinsi maupun kabupaten/kota serta Unmul dalam upaya menyempurnakan dan menciptakan metode pengabdian yang sesuai dengan kondisi dan tuntutan masyarakat. "Pembangunan tidak mungkin terlaksana dan berhasil tanpa dukungan serta partisipasi aktif dari semua pihak termasuk perguruan tinggi," ungkapnya.
Penyerahan mahasiswa KKN ditandai penantanganan berita acara serah terima mahasiswa KKN dan pelepasan tanda peserta KKN secara simbolis.
Hadir Sekretaris LP2M Unmul Profesor Dr Enos Tangke Arus dan Kepala DPMPD Kaltim Mohammad Jauhar Efendi, Kabid Usaha Ekonomi Masyarakat (UEM) DPMPD Kaltim Rusniati, Kasi Pendayagunaan Prasarana dan Sarana Desa dan Kelurahan Mustapa serta perwakilan instansi lokasi penempatan KKN. (yans/sul/humasprov kaltim)
15 Juni 2020 Jam 22:17:22
Pendidikan
11 April 2018 Jam 19:32:48
Pendidikan
15 Juli 2020 Jam 22:10:10
Pendidikan
20 September 2017 Jam 10:23:44
Pendidikan
08 Desember 2021 Jam 22:07:20
Pendidikan
05 Maret 2013 Jam 00:00:00
Pendidikan
19 September 2023 Jam 18:24:12
Gubernur Kaltim
19 September 2023 Jam 18:21:48
Agenda Pemerintah
19 September 2023 Jam 18:19:02
Gubernur Kaltim
19 September 2023 Jam 18:16:29
Gubernur Kaltim
19 September 2023 Jam 18:13:20
Gubernur Kaltim
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
05 Mei 2022 Jam 18:19:59
Ibu Kota Negara
01 Juni 2019 Jam 14:45:12
Kegiatan Silaturahmi
01 Februari 2016 Jam 00:00:00
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
29 Agustus 2019 Jam 16:48:32
Perencanaan Pembangunan
21 Desember 2015 Jam 00:00:00
Pemerintahan
10 Desember 2015 Jam 00:00:00
Politik