30 Guide Ikut Sertifikasi Pramuwisata Madya
SAMARINDA – Terhitung 30 pemandu wisata (guide) dari agen travel and tour di kabupaten dan kota se-Kaltim mengikuti pelatihan sekaligus Sertifikasi Pramuwisata Madya yang diselenggarakan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kaltim.
“Pelatihan dan sertifikasi ini bagian upaya Pemprov Kaltim untuk meningkatkan kualitas dan kemampuan sumber daya manusia (SDM) pariwisata di daerah,” kata Kepala Bidang Usaha Jasa dan Sarana Pariwisata H Anthony Rachman saat mewakili Kepala Disbudpar Kaltim pada pembukaan Pelatihan Pramuwisata Madya di Samarinda, Selasa (20/10).
Terlebih lagi lanjutnya, dalam memasuki era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) maka Kaltim harus siap menghadapinya dengan mempersiapkan tenaga-tenaga yang terampil dan kompeten di bidangnya termasuk usaha jasa pariwisata.
Persaingan di era MEA menurut dia, merupakan persaingan terbuka karena orang bebas masuk ke suatu negara tidak terkecuali Kaltim akan didatangi orang-orang luar yang memiliki keterampilan dan keahlian di bidang kepariwisataan.
Kondisi ini harus segera diantisipasi seluruh pemangku kepentingan (stakeholders) terkait di daerah dan salah satunya meningkatkan kemampuan serta wawasan pelaku wisata, sekaligus mempersiapkan tenaga-tenaga yang terampil di bidang usaha jasa kepariwisataan.
“Para guide tourism ini memiliki peran sangat strategis dalam meningkatkan kunjungan wisata di daerah. Kita harus mempersiapkan tenaga terampil dalam pelayanan di sektor kepariwisataan Kaltim serta mampu bersaing di era MEA,” ungkap Anthony.
Sementara itu Kepala Seksi Usaha Jasa Pariwisata Hj Srie Iriana mengemukakan pelatihan yang dilanjutkan sertifikasi Pramuwisata Madya untuk dimaksudkan meningkatkan kompetensi pramuwisata Kaltim.
“Dalam pelatihan kami memberikan keterampilan teknik dasar guiding serta pola bagaimana menjadi guide atau pramuwisata yang baik yang memahami secara jelas tentang tujuh sapta pesona untuk kemajuan kepariwisataan Kaltim,” ujar Srie Iriana.
Pelatihan dan sertifikasi Pramuwisata Madya dilaksanakan selama tiga hari sejak 20-22 Oktober dan diikuti 30 guide dari kabupaten dan kota dengan narasumber dari DPD Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) Bali dan Kaltim, Kantor Karantina dan Polresta Samarinda. (yans/sul/hmsprov)
Foto : Anthony Rachman mengalungkan tanda peserta pelatihan Pramuwisata Madya. (masdiansyah/humasprov kaltim)
04 Mei 2018 Jam 19:38:03
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
02 September 2015 Jam 00:00:00
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
11 April 2018 Jam 19:35:32
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
09 April 2019 Jam 20:41:11
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
14 September 2014 Jam 00:00:00
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
11 Juli 2019 Jam 08:42:22
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
28 Maret 2023 Jam 23:24:52
Agama
28 Maret 2023 Jam 00:32:57
Wakil Gubernur Kaltim
27 Maret 2023 Jam 13:54:43
Gubernur Kaltim
27 Maret 2023 Jam 13:46:11
FCPF-CF
27 Maret 2023 Jam 06:36:34
Gubernur Kaltim
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
26 Oktober 2018 Jam 08:10:25
Produk K-UKM
05 Juni 2015 Jam 00:00:00
Pelatihan, Kepegawaian
14 Juni 2016 Jam 00:00:00
Pendidikan
16 Februari 2020 Jam 06:07:39
Berita Acara
27 Juni 2014 Jam 00:00:00
Kesehatan
08 Mei 2022 Jam 20:49:54
Gubernur Kaltim