SAMARINDA - Sebanyak 47 siswa-siswi Sekolah Menengah Atas (SMA) dari 14 kabupaten dan kota se-Kaltim mengikuti pelatihan untuk Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) tingkat Provinsi Kaltim 2013 pada peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-68.
"Pelatihan yang diberikan kepada para calon Paskibra Provinsi Kaltim 2013 ini sebagai upaya untuk memberikan pelatihan fisik sekaligus guna meningkatkan disiplin kepribadian, karena suksesnya upacara tidak lepas dari kesiapan Paskibra," kata Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim Dr H Sigit Muryono mewakili Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak pada Pembukaan Pelatihan Paskibra Tingkat Kaltim 2013 di Aula Diklat Dinas Pemuda dan Olahraga Kaltim, Jumat (26/7).
Menurut dia, para peserta Paskibra ini adalah para pemuda terbaik yang telah terseleksi dengan ketat untuk melaksanakan tugas dengan baik baik pada pengibaran maupun penurunan bendera.
Dijelaskan, momentum pelatihan Paskibra ini hendaknya dapat dijadikan sebagai pemicu semangat berkorban, semangat patriotisme dan semangat membangun. Para calon Paskibra diharapkan kelak akan menjadi figur utama yang siap tampil dan berperan lebih maksimal dalam pembangunan, di daerah dan dengan profesi masing-masing.
Selain itu, pelatihan yang diberikan kepada para calon Paskibra Kaltim ini memiliki beberapa makna yang pada dasarnya untuk menciptakan pribadi yang berdisiplin tinggi. Pelatihan disiplin ini akan memberikan kesan tersendiri bagi peserta Paskibra Kaltim untuk menjadi pemimpin dimasa datang.
“Dalam jangka panjang pelatihan ini membangun pribadi yang baik untuk dirinya sendiri, orang lain atau masyarakat. Untuk jangka pendek, targetnya adalah sukses dalam mengemban tugas pada upacara 17 Agustus nanti,” ujarnya.
Untuk menanamkan jiwa patriotik pada bangsa dan Negara, para anggota Paskibra ini akan mengitu studi banding di tiga akademi, di TNI AU Yogyakarta, TNI AD Magelang dan Akademi Kepolisian di Semarang.
Sementara itu Kepala Bidag Keolahragaan Dispora Kaltim M Syahriel mengatakan, peserta Paskibra Kaltim 2013 ini berjumlah 47 orang berasal dari Bulungan 3 orang, Malinau 2 orang, Nunukan 3 orang, Tarakan 2 orang, Berau 3 orang, Kukar 2 orang, Kubar 3 orang, Kutim 3 orang, Bontang 3 orang, Paser 3 orang, Balikpapan 3 orang, PPU 3 orang. Tana Tidung 1 orang dan Samarinda mengirimkan peserta terbanyak yakni 13 orang. (sar/hmsprov).
//Foto: HARUS DISIPLIN. Kadispora Dr H Sigit Muryono memasangkan penutup kepala pada peserta pelatihan. (sarjono/humasprov kaltim).
09 Juni 2015 Jam 00:00:00
Kepemudaan dan Olahraga
02 Juli 2013 Jam 00:00:00
Kepemudaan dan Olahraga
11 Maret 2016 Jam 00:00:00
Kepemudaan dan Olahraga
22 September 2014 Jam 00:00:00
Kepemudaan dan Olahraga
06 Juli 2013 Jam 00:00:00
Kepemudaan dan Olahraga
12 Maret 2018 Jam 19:11:51
Kepemudaan dan Olahraga
26 Januari 2023 Jam 13:48:45
Wakil Gubernur Kaltim
26 Januari 2023 Jam 10:37:15
Gubernur Kaltim
26 Januari 2023 Jam 10:33:16
Wakil Gubernur Kaltim
26 Januari 2023 Jam 10:28:26
Informasi dan Komunikasi
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
30 Juli 2021 Jam 22:44:50
Sosialisasi Masyarakat
28 November 2019 Jam 12:08:36
Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
15 April 2021 Jam 20:04:01
Agama
02 Juni 2019 Jam 11:15:53
Kegiatan Silaturahmi
06 September 2019 Jam 20:28:24
Pendidikan
13 Maret 2013 Jam 00:00:00
Kesehatan