Kalimantan Timur
Ajang Pertemuan APPSI


JAKARTA - Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak pada Kamis (4/8) menghadiri rapat bersama Gubernur dari provinsi lain yang tergabung dalam Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) untuk membahas perkembangan pembangunan di daerah masing-masing.

Dalam kesempatan itu, Awang Faroek mengusulkan agar jabatan Kepala Kantor Penghubung (Kanhub) pada tiap daerah di Jakarta ditingkatkan menjadi Pejabat Eselon II atau setara dengan Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD). Peningkatan eselon dimaksudkan agar peran Kepala Kanhub lebih maksimal sebagai perpanjangan tangan gubernur untuk berkoordinasi dengan pemerintah pusat.

Usulan tersebut, dengan pertimbangan tugas-tugas kantor penghubung yang terus meningkat dan dinilai penting bagi kelancaran kerja jajaran birokrasi di perovinsi, sehingga mampu menjalin hubungan lebih baik dengan jajaran pemerintah pusat.

“Kondisi sekarang, peran Kepala Kanhub yang hanya Pejabat Eselon III tugasnya belum maksimal. Masih sebatas mengantar jemput dan mendampingi gubernur ketika di Jakarta. Belum bisa mewakili gubenur untuk menghadiri rapat-rapat penting ditataran pemerintah pusat," katanya.

Berbeda, jika statusnya setara dengan eselon II, tentunya bisa mewakili gubernur, wakil gubernur dan Sekprov. Apabila pejabat teras di daerah tidak bisa menghadiri undangan atau pertemuan dengan pemerintah pusat.

Dalam kesempatan itu, selain membahas perkembangan pembangunan, pertemuan itu juga membahas terkait terbitnya Peraturan Pemerintah (PP) Nomor: 18 Tahun 2016 Tentang Perangkat Daerah dan membahas rekomendasi APPSI mengenai Implementasi Undang–undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara sebagaimana diatur dalam Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 13 Tahun 2014 tentang Tata Cara Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Secara Terbuka di Lingkungan Instansi Pemerintah.

"APPSI menyarankan agar Permen PAN dan RB nomor 13 tahun 2014 dibatalkan. Selanjutnya untuk implementasi Undang-Undang ASN di sarankan agar segera mendorong penerbitan Peraturan Pemerintah," kata Awang yang turut hadir setelah mengikuti Rakornas TPID bersama Presiden Jako Widodo.

Pertemuan APPSI dipimpin Ketua APPSI  yang juga Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo, dihadiri Gubernur Lampung Muhammad Ridho Ficardo, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman, Gubernur Jawa tengah Ganjar Pranowo, Gubernur Jawa Timur Sukarwo, Gubernur Kalbar Cornelis, Gubernur NTT Frans Lebu Raya, Gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh serta Dewan Pakar APPSI Ryaas Rasyid. (rus/es/humasprov)

Berita Terkait
Government Public Relation