Kalimantan Timur
AM Sulaiman Sultan Berjasa

AM Sulaiman Sultan Berjasa

 

Sultan Aji Muhammad Sulaiman nama lengkapnya adalah Sultan Aji Muhammad Sulaiman Al Adil Chalifatul Ammirulmukminin Fibilade Kutai, resmi menjadi penambah nama Bandara Sepinggan Balikpapan, sehingga bandara terbesar di Pulau Kalimantan ini berdasarkan Keputusan Menteri Perhubungan No. KP 647 tanggal 1 Juli 2014 adalah Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan (SAMSSB).

Aji Muhammad Sulaiman adalah Sultan ke-17 Kerajaan Kutai Kartanegara merupakan putera ke-8 dari Sultan Aji Muhammad Salehuddin dengan istrinya Aji Kinchana. 

Lahir pada tanggal 8 Februari 1838, menggantikan ayahnya menjadi Sultan pada saat ayahandanya wafat tanggal 23 Juli 1845. Sultan muda memerintah di bawah sebuah konsul sampai beliau dewasa dan secara formal dimahkotai sebagai Sultan dengan kekuatan penuh di Tenggarong pada tanggal 19 Oktober 1850, dan disetujui oleh Pemerintah Hindia Belanda pada tanggal 4 Januari 1851. Beliau kemudian wafat di Tenggarong pada tanggal 2 Desember 1899, dan dimakamkan di Pemakaman Kerajaan di Tenggarong.

Sultan ini terkenal sebagai seorang Raja yang berperilaku sederhana dan murah hati serta dekat dengan rakyatnya. Dalam pemerintahannya Sultan memiliki semangat yang demokratis dan dilandasi musyawarah mufakat. Pada masa pemerintahannyalah, Sultan memberikan ijin kepada Pemerintah Hindia Belanda melalui Batafsche Petroleum Maatschapy (BPM) untuk membangun Bandar udara di Sepinggan Balikpapan.

Dengan mencantumkan nama Sultan Aji Muhammad Sulaiman, diharapkan juga dapat membuka pengetahuan dan wawasan masyarakat tentang keberadaan Sultan Aji Muhammad Sulaiman pada zamannya.(tim humasprov kaltim)

 

Berita Terkait
Government Public Relation