Kalimantan Timur
Antisipasi Bahaya Bencana BPBD Bentuk Tim

SAMARINDA - Keadaan cuaca  yang tidak menentu  khususnya pada saat hujan yang disertai angin kencang tentunya dapat menimbulkan berbagai masalah, baik tanah longsor, banjir maupun pohon tumbang hingga membahayakan jiwa manusia. Guna mengantisipasi musibah tersebut, maka Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kaltim membentuk tim penanggulangan bencana.   

Kepala BPBD Kaltim H Chairil Anwar menegaskan untuk mengantisipasi bencana yang akan terjadi  khususnya musibah banjir dan tanah longsor,  BPBD  sudah membentuk tim, termasuk di kabupaten/kota.

"Tim ini dibentuk guna mengantisipasi dan mengambil langkah penanggulangan bila terjadi bencana. Kami sudah bentuk  Desa Tangguh Bencana maupun Desa Siaga Bencana," kata Chairil Anwar, Rabu (10/8). 

Namun diakuinya,  belum semua kabupaten dan kota sudah membentuk  desa tangguh bencana. BPBD Kaltim akan terus mendorong agar kabupaten/kota segera membentuk desa tangguh  bencana, sedangkan masyarakat diminta untuk tetap waspada dan berhati-hati.

"Memang baru ada  beberapa kabupaten/kota yang sudah membentuk desa tangguh bencana. Kami akan terus berusaha  mendorong dan memberikan motivasi kepada BPBD kabupaten/kota untuk membentuk desa tangguh bencana ini," ujarnya.

Termasuk Kabupaten Mahakan Ulu (Mahulu) diminta untuk segera membentuk BPBD. Apalagi DPRD Mahulu sudah melakukan koordinasi dengan BPBD Kaltim untuk segera membentuk tim penanggulangan bencana ini.

"Keberadaan BPBD kabupaten/kota akan memperlancar penyaluran bantuan dari pemerintah pusat, khususnya penyaluran bantuan sarana dan prasarana dalam penanggulangan bencana," kata Chairil. (mar/sul/humasprov) 

Berita Terkait
Government Public Relation