Awang: Pembangunan Fly Over Segera Dituntaskan
SAMARINDA – Pemerintah Provinsi Kaltim terus berkomitmen untuk menuntaskan permasalahan lalu lintas kendaraan di Samarinda sebagai Ibukota Benua Etam yang semakin hari kian semrawut dan kemacetan terjadi di mana-mana.
“Saya mau ke Sempaja saja masa harus menempuh waktu hampir satu jam. Ini keterlaluan kemacetan di ibukota provinsi ini. Karenanya, pembangunan fly over harus segera dituntaskan,” kata Gubernur Kaltim H Awang Faroek Ishak saat memimpin Rakor Penetapan Kawasan Tertib dan Disiplin Lalulintas, pekan lalu.
Menurut Gubernur, pembangunan fly over perlu dilakukan percepatan khususnya di titik-titik kemacetan dan pembangunan dapat dilakukan Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kaltim tanpa harus menguras anggaran Pemkot Samarinda.
Awang menegaskan Pemkot Samarinda cukup konsentrasi pembangunan dan penataan kota. Sementara Pemprov Kaltim siap mendukung memenuhi sarana dan prasarana kota termasuk pembangunan jalan fly over serta jembatan kembar dan rambu lalu lintas serta lampu pengatur jalan (traffic light).
Saat ini pembangunan fly over sudah menjadi kebutuhan Kota Samarinda karena kondisi jalan dengan pertambahan kondaraan baik roda dua maupun roda empat yang perbandingannya sangat jauh terhadap sarana dan prasarana fasilitas umum khususnya jalan.
“Biar Pemkot fokus membangun dan menata taman-taman kota serta penertiban lainnya. Kita bantu bangunkan fly over dan pelebaran jalan serta persimpangan jalan untuk kenyamanan maupun keamanan masyarakat dalam berlalulintas,” jelas Awang.
Selain itu, peran dan dukungan serta kepedulian masyarakat dalam upaya percepatan pembangunan fly over. Sebab, masih ada beberapa titik pembangunan jalan layang itu ternyata melewati lahan milik masyarakat.
Pada dasarnya lanjut Gubernur, pembangunan sarana dan prasarana jalan selain untuk menuntaskan permasalahan kemacetan juga merupakan kewajiban pemerintah untuk menyediakan fasilitas umum yang memadai bagi masyarakat.
“Inilah saya mohon pengertian dan kepedulian masyarakat yang kebetulan lahan miliknya dilewati proyek fly over agar berlapang dada saja dibebaskan. Lagi pula bukan untuk kepentingan pribadi tetapi kepentingan umum dan hitung-hitung amal jariah, sebab memberikan kemudahan bagi orang banyak,” ujar Awang Faroek Ishak.(yans/sul/es/hmsprov).
15 Juni 2015 Jam 00:00:00
Pembangunan
21 September 2015 Jam 00:00:00
Pembangunan
18 November 2019 Jam 20:45:24
Pembangunan
25 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pembangunan
08 Desember 2017 Jam 19:32:05
Pembangunan
16 November 2015 Jam 00:00:00
Pembangunan
31 Mei 2023 Jam 09:36:35
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur
31 Mei 2023 Jam 09:33:40
Ibu Kota Negara
29 Mei 2023 Jam 19:18:24
Wakil Gubernur Kaltim
29 Mei 2023 Jam 19:15:40
Wakil Gubernur Kaltim
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
26 Oktober 2018 Jam 08:10:25
Produk K-UKM
19 Maret 2014 Jam 00:00:00
Ekonomi dan Pendapatan Daerah
17 Maret 2014 Jam 00:00:00
Kepemudaan dan Olahraga
29 Januari 2017 Jam 00:00:00
Agama
29 Juli 2015 Jam 00:00:00
Sumber Daya Manusia