SAMARINDA - Hingga saat ini hutan memiliki fungsi dan manfaat yang sangat besar dalam kehidupan manusia dan ekosistem lingkungan. Tidak terkecuali ikut menunjang dalam meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat terutama yang berada di sekitar kawasan hutan.
Hal itu ditegaskan Wakil Gubernur Kaltim H Hadi Mulyadi usai memimpin Apel Akbar Rimbawan di Halaman Parkir GOR Segiri Samarinda, Senin (18/3/2019).
Kini tata kelola hutan menurut Hadi, tidak lagi semata memberikan keuntungan bagi swasta tapi untuk kesejahteraan masyarakat yang tinggal di sekitar hutan. “Keberadaan hutan yang baik sangat menunjang kesejahteraan masyarakat,” ujar Wagub.
Namun demikian, selain memanfaatkan hutan agar berdampak pada peningkatan kesejahteraan, juga masyarakat wajib ikut menjaga kelestarian hutan.
Berdasarkan data, lanjutnya, pada 2014 perizinan pengelolaan hutan dari 33,2 juta hektar untuk alokasi swasta 32,74 juta ha (98,53 persen) sedangkan masyarakat hanya 1,35 persen.
Namun, data akhir 2018 (2015-2018) tercatat kawasan hutan yang diberikan izin 6,49 juta ha dengan komposisi perizinan swasta 1,57 juta ha (24,7 persen) sementara masyarakat 4,91 juta ha (75,54 persen).
Berarti, ungkapnya, alokasi perizinan untuk swasta 32,7 juta ha (86,37 persen menurun dari 2014 (98,53 persen). Sementara areal izin untuk masyarakat seluas 5,4 juta ha atau 13,49 persen terjadi peningkatan dari tahun 2014 (1,35 persen)
"Data tersebut jelas menunjukkan keberpihakan pemerintah kepada masyarakat. Selain fungsi lingkungan, hutan untuk kesejahteraan rakyat," tegas Hadi.
Apel akbar dirangkai upacara bendera dalam rangka peringatan Hari Bhakti Rimbawan ke-36 Tingkat Provinsi Kaltim Tahun 2019.
Kegiatan bertema Hutan Untuk Kesejahteraan Rakyat dan Lingkungan dihadiri Kepala Dinas Kehutanan H Amrullah dan pimpinan OPD dilingkup Pemprov Kaltim. Apel diikuti ratusan peserta terdiri ASN, Polhut, tim SPORC dan petugas Karhutla serta dihadiri jajaran FKPD, swasta dan DWP Dinas Kehutanan.(yans/her/fat/humasprovkaltim)
31 Agustus 2016 Jam 00:00:00
Kehutanan
07 September 2018 Jam 17:45:19
Kehutanan
11 Agustus 2014 Jam 00:00:00
Kehutanan
01 Juni 2017 Jam 00:00:00
Kehutanan
18 April 2018 Jam 21:31:02
Kehutanan
28 November 2019 Jam 12:07:15
Kehutanan
09 Agustus 2022 Jam 06:01:58
Ibu Kota Negara
09 Agustus 2022 Jam 05:57:19
Produk K-UKM
08 Agustus 2022 Jam 21:56:12
Agenda Pemerintah
08 Agustus 2022 Jam 21:53:12
Agama
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
30 Juli 2021 Jam 22:44:50
Sosialisasi Masyarakat
01 November 2016 Jam 00:00:00
Kegiatan Silaturahmi
16 Juli 2014 Jam 00:00:00
Pembangunan
25 November 2020 Jam 21:08:45
Berita Acara
15 Juli 2016 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
11 Agustus 2020 Jam 22:42:47
Pengumuman
30 September 2013 Jam 00:00:00
Penelitian dan Pengembangan Daerah