Antisipasi Peredaran dan Penyalahgunaan Narkoba
SAMARINDA – Berbagai upaya dilakukan pemerintah dalam kerjasama instansi dan lembaga terkait termasuk aparat kepolisian untuk menekan peredaran penyalahgunaan narkoba. Namun demikian, peran penting dalam upaya mengantisipasi peredaran dan penyalahgunaan narkoba khususnya di kalangan remaja, tetap saja terletak pada keseriusan pengawasan dari para orangtua.
“Saya tekankan agar para orang tua selalu mengawasi anak-anaknya. Lihat teman pergaulannya dan jangan mudah begitu saja percaya. Pengawasan orangtua itu sangat penting agar anak-anak tidak terjebak dalam penyalahgunaan narkoba,” kata Gubernur Kaltim H Awang Faroek Ishak, beberapa waktu lalu.
Menurut dia, saat ini banyak orangtua yang terlalu percaya dengan kegiatan yang dilakukan anak-anak mereka diluar rumah tanpa diawasi secara baik. Kepercayaan yang diberikan terlalu bebas sehingga akhirnya justru berakibat buruk bagi anak. Anak-anak akan merasa bebas melakukan apa saja tanpa takut karena tidak ada pengawasan orang tua.
Selayaknya ujar Awang, orangtua harus melihat prilaku dan teman-teman pergaulan anak-anak mereka.Termasuk aktivitas anak di luar rumah hendaknya dibatasi jangan sampai melewati batas waktu sewajarnya. Ijin hanya diberikan untuk kegiatan yang berkaitan dengan peningkatan keterampilan dan pengetahuan anak.
“Faktor keluarga sangat penting terutama para orangtua. Kita melihat anak-anak bergaul dengan siapa saja. Bergaul dengan lingkungan yang baik, pasti baik buat anak. Tapi jika anak berteman dengan pengguna narkoba, maka pasti dia akan ikut menggunakan narkoba,” ujarnya.
Sebab itulah, peran orangtua tentu lebih besar dibandingkan sekolah dan masyarakat. Pengawasan dan pembinaan yang dimulai dari lingkup keluarga akan sangat berarti untuk menghindarkan anak-anak terjerembab dalam penyalahgunaan narkoba.
“Mari kita selamatkan generasi penerus kita agar tidak terlibat peredaran dan penyalahgunaan narkoba. Mari kita selamatkan lingkungan kita dari narkoba. Semoga Zero Narkoba 2015 dapat kita wujudkan di Kaltim,” harap Awang Faroek. (yans/hmsprov)
//Foto: Pelajar dan mahasiswa Kaltim mendapat penyuluhan Narkoba. (dok/humasprov kaltim).
19 Mei 2020 Jam 19:46:20
Kesehatan
31 Agustus 2021 Jam 21:22:31
Kesehatan
20 Februari 2014 Jam 00:00:00
Kesehatan
12 Juni 2020 Jam 21:14:13
Kesehatan
27 Juli 2020 Jam 20:09:41
Kesehatan
06 Maret 2019 Jam 16:25:42
Kesehatan
31 Mei 2023 Jam 09:36:35
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur
31 Mei 2023 Jam 09:33:40
Ibu Kota Negara
29 Mei 2023 Jam 19:18:24
Wakil Gubernur Kaltim
29 Mei 2023 Jam 19:15:40
Wakil Gubernur Kaltim
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
26 Oktober 2018 Jam 08:10:25
Produk K-UKM
06 Februari 2016 Jam 00:00:00
Penanaman Modal
26 November 2017 Jam 15:32:42
Pekerjaan Umum
16 Oktober 2018 Jam 18:40:47
Kebudayaan dan Pariwisata
04 Juli 2020 Jam 07:33:14
Berita Acara