* KTNA Dukung Program Rice and Food Estate Kaltim
SAMARINDA- Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak meminta para petani yang tergabung dalam Kelompok Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kaltim mendukung program-program Pemerintah khususnya bidang pertanian dalam program Rice and Food Estate di Kaltim.
”Petani harus bekerja keras dan cerdas, maju dan bersatu. Tidak hanya menanam padi tetapi harus mengintegrasikannya dengan peternakan dan perikanan. Jika ini bisa dilakukan, saya yakin petani akan lebih sejahtera,” kata Gubernur Awang Faroek Ishak saat audensi dengan jajaran KTNA Kaltim di ruang rapat kantor gubernur, Kamis (7/2).
Pada kesempatan itu Gubernur Awang Faroek, meminta KTNA memanfaatkan program kredit pangan sejahtera dari BPD Kaltim untuk mendukung swasembada pangan dan sebagai upaya peningkatan kesejahteraan petani, sekaligus membantu pengembangan usaha masyarakat
“Selain kredit pangan sejahtera manfaatkan kredit sawit sejahtera, kredit sapi sejahtera dan kredit keramba sejahtera. BPD Kaltim dan BPD Kaltim mengalokasikan plafon anggaran Rp 2,1 triliun untuk seluruh program kredit permodalan yang telah dilaksanakan,” jelasnya.
Selain itu hendaknya para petani bisa lebih berpikir lebih maju dengan mengelola lahan pertanian melalui sikap mau belajar dan terus belajar, sebab jika dikelola dengan baik, bukan tidak mungkin petani dapat lebih sejahtera.
"Petani dan bertani itu butuh ilmu dan seyogianya petani bisa lebih cerdas, supaya mengelola hasilnya lebih baik dan bisa memenuhi kehidupan dan keluarganya," ujar Awang.
Awang menyampaikan, bagaimana masyarakat Eropa maupun Asia seperti Thailand mampu mengelola pertaniannya dengan cerdas, menggunakan ilmu-ilmu pertanian, sehingga masyarakat di sana bisa hidup sejahtera dan bahkan hasil pertaniannya bisa bersaing di pasaran dunia.
“Saya sudah bertekad, semua masyarakat Kaltim harus hidup layak tidak boleh hidup dalam garis kemiskinan. Harus terpenuhi baik sandang, pangan maupun papan dan saya yakin jika petani sejahtera, maka Indonesia akan menjadi negara maju dan kita harus mempunyai ketahanan pangan yang kuat dan untuk mencapai semua itu adalah dengan mensejahterakan petani,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua KTNA Kaltim Andi Burhan Baurahman Abullah, merasa bangga atas perhatian besar Gubernur Awang Faroek terhadap kaum petani.
”Dengan kebijakan yang pro petani tentunya KTNA siap mendukung program-program gubernur, seperti program Rice and Food Estate di Kaltim serta program pertanian lainnya,” jelasnya.
Pada kesempatan itu, juga dilaporkan tentang kegiatan Pekan Daerah (Peda) Kelompok Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kaltim yang akan digelar pada 7 hingga 10 Juni mendatang serta meminta dukungan gubernur juga sebagai pembina KTNA Kaltim. (sar/hmsprov).
//Foto: Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak ketika beraudiensi dengan anggota KTNA. (fajar/humasprov kaltim).
07 Oktober 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
26 Februari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
19 Februari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
01 April 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
26 September 2013 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
09 Februari 2013 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
30 Maret 2023 Jam 10:34:43
Gubernur Kaltim
29 Maret 2023 Jam 23:06:31
Gubernur Kaltim
29 Maret 2023 Jam 23:04:05
Gubernur Kaltim
29 Maret 2023 Jam 18:54:37
Program Pemerintah
29 Maret 2023 Jam 18:51:08
Wakil Gubernur Kaltim
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
26 Oktober 2018 Jam 08:10:25
Produk K-UKM
30 Juli 2015 Jam 00:00:00
Pemerintahan
05 April 2013 Jam 00:00:00
Investasi
21 April 2016 Jam 00:00:00
Pemerintahan
04 September 2014 Jam 00:00:00
Pembangunan
07 September 2016 Jam 00:00:00
Pendidikan