Pengelolaan Keuangan Darah Kaltim
JAKARTA - Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak mengatakan, belanja pembangunan atau investasi pemerintah diarahkan untuk pengembangan sektor-sektor unggulan, yakni penguatan keunggulan komparatif, peningkatan sumber daya manusia dan pengembangan infrastruktur serta penyediaan energi listrik melalaui pengelolaan anggaran secara cermat, efisien dan efektif.
“Pengelolaan keuangan dan investasi pemerintah daerah akan diarahka pada peningkatan kesejahteraan masyarakat dan percepatan kemajuan kemandirian daerah,” kata Gubernur Awang Faroek Ishak di hadapan peserta SSDN-PPSA XIX Lemhanas di Jakarta, Rabu ( 15/10).
Selain itu, kebijakan alokasi belanja daerah juga diarahkan untuk membiayai kegiatan dalam rangka pelaksanaan urusan pemerintah dan urusan pilihan dengan tetap memperhatikan tingkat efisiensi pada pelaksanaannya.
Terkait beratnya beban pembiayaan pembangunan di daerah, akibat ketertinggalan pembangunan di segala bidang dan maraknya tuntutan masyarakat terhadap pembangunan, maka diharapkan dukungan pendanaan dari APBN. Dana daerah dari Penerimaan Asli Daerah (PAD) dan dana perimbangan keuangan masih jauh dari kebutuhan pembiayaan pembangunan daerah.
Oleh sebab itu kemampuan menyusun perencanaan yang komprehenshif harus dilakukan masing-masing Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) dibawah koordinasi Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) dalam memperjuangkan dana-dana pembangunan dari sumber APBN pada aspek pendapatan, belanja daerah dan pembiayaan daerah.
“Pendapatan daerah dialokasikan dengan tetap memperhatikan karasteristik dari sumber-sumber pendapatan dalam rangka memaksimalkan penerimaan daerah.,” ujarnya.
Berdasarkan komponen pendapatan, diperkirakan total pendapatan Kaltim pada anggaran 2014 sekitar Rp 13 triliun.
Sedangkan prioritas pemakaian anggaran akan diarahkan untuk pembangunan yang memberikan dampak lebih luas pada masyarakat dengan daya ungkit yang tinggi pada pencapian visi dan misi pembangunan. (sar/hmsprov).
//Foto: BERSILATURRAHMI. Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak (kanan) bersama Gubernur Lemhanas RI, Prof Dr Ir Budi Susilo Soepandji. (sarjono/humasprov kaltim).
05 Maret 2013 Jam 00:00:00
Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi
10 November 2015 Jam 00:00:00
Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi
13 November 2015 Jam 00:00:00
Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi
25 April 2014 Jam 00:00:00
Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi
12 Februari 2013 Jam 00:00:00
Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi
11 November 2013 Jam 00:00:00
Otonomi Daerah, Pemerintahan Umum, Administrasi
01 April 2023 Jam 14:30:08
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur
31 Maret 2023 Jam 23:53:03
Gubernur Kaltim
31 Maret 2023 Jam 23:48:40
Gubernur Kaltim
31 Maret 2023 Jam 23:48:09
Wakil Gubernur Kaltim
31 Maret 2023 Jam 23:43:56
Agama
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
26 Oktober 2018 Jam 08:10:25
Produk K-UKM
29 November 2019 Jam 23:49:27
Kebudayaan dan Pariwisata
25 September 2022 Jam 07:46:13
Kegiatan Pemerintah
03 Desember 2019 Jam 10:44:23
Perencanaan Pembangunan
01 November 2018 Jam 19:39:16
Kesehatan
05 Januari 2023 Jam 08:59:44
Gubernur Kaltim