Bandiklat Andal Mengembangkan SDM Aparatur

06 Oktober 2014 Jam 00:00:00 Humas Prov. Kaltim Sumber Daya Manusia 1193 kali

Standarisasi ISO 9001:2008

Sebagai salah satu lembaga yang sangat dipercaya Pemerintah Provinsi Kaltim dalam meningkatkan kompetensi dan kualitas sumber daya manusia (SDM) aparatur, maka Badan Pendidikan dan Pelatihan (Bandiklat) Kaltim terus berupaya memberikan pelayanan prima.

Mengantongi akreditasi dan sertifikat ISO 9001:2008 dari TUV NORD Jerman semakin menuntut lembaga yang telah memiliki berbagai fasilitas berkelas serta menuju terbaik di Wilayah Indonesia Timur agar mampu mengembangkan SDM aparatur sesuai standar mutu.

Menurut Kepala Bandiklat Kaltim H Syafruddin Pernyata, tugas pokok lembaganya yakni membantu Gubernur Kaltim dalam penyelenggaraan bidang pendidikan dan pelatihan bagi aparatur dan masyarakat.

“Dalam mewujudkan para calon pemimpin perubahan yang profesional maka kami terus berupaya memberikan pelayanan prima melalui penyelenggaraan diklat sesuai standar mutu yang didukung fasilitas berbasis teknologi informasi,” kata Syafruddin Pernyata.

Selain itu, mengembangkan diklat yang disesuaikan dengan kebutuhan aparatur dan masyarakat. Bandiklat terus menerapkan dan memelihara sistem manajemen mutu dan memperbaiki efektivitas berdasarkan standar internasional (ISO 9001:2008).

Sistem manajemen mutu Bandiklat Kaltim melibatkan seluruh bagian dalam lembaga mencakup sekretariat, bidang pengkajian dan pengembangan, bidang diklat, bidang diklat penjenjangan, bidang diklat teknis dan fungsional serta kelompok jabatan fungsional.

Untuk bidang penjenjangan khusus diklat prajabatan maupun diklat kepemimpinan (Diklat Pim) CPNSD dan PNS telah melakukan kerjasama dengan pemerintah daerah se-Kaltim dan Kaltara yakni Kota Tarakan dan Bontang.

Juga Samarinda dan Balikpapan serta Kabupaten Paser, Penajam paser Utara, Kutai Kartanegara, Kutai Barat dan Kutai Timur, Kabupaten Berau, Bulungan, Tana Tidung serta Malinau dan Kabupaten Nunukan.

Sejak 2008 hingga 2013 untuk Diklat Prajabatan golongan I dan II telah melaksanakan 622 angkatan dengan total peserta 23.622 orang. Sementara golongan III telah dilaksanakan 316 angkatan dengan peserta 5.598 orang.

Diklat Pim tingakt IV sebanyak 49 angkatan dengan peserta 1.730 orang dan Diklat Pim III dilaksanakan 22 angkatan dengan peserta 813 orang. Sedangkan diklat teknis secara rutin dilaksanakan berupa diklat Bahasa Inggris serta diklat pengadaan barang dan jasa pemerintah.

Diklat bendaharawan serta diklat penyusunan renstra dan Lakip, diklat teknologi informasi dan diklat kehumasan. Diklat pembuatan laporan keuangan, diklat keprotokolan dan table minner, diklat pembuatan dan pelaksanaan kontrak.

Diklat fungsional yang telah dilakukan yakni diklat sistem akuntnasi keuangan daerah dan diklat publik speaking, diklat pranata komputer, diklat perencanaan program dan analisis jabatan serta diklat pengelola keuangan.

Sejak 2008 hingga 2013 diklat teknis telah melaksanakan 62 angkatan dengan jumlah 1.528 peserta. Sedangkan diklat fungsional telah melaksanakan 35 angkatan dengan peserta 1.206 orang.

Sementara itu jumlah pejabat eselon II, III dan IV pada Badan Diklat Kaltim seluruhnya sebanyak 14 orang terdiri pejabat eselon II satu orang, pejabat eselon III tiga orang dan sembilan orang pejabat eselon IV serta didukug 15 widyaiswara.

Karenanya, guna menunjang penyelengaraan diklat aparatur maka kebutuhan fasilitas fisik yang bersifat menunjang seperti gedung kantor (administrasi) dua lantai, aula utama kapasitas 500 orang dan aula sedang kapasitas 200 orang,

Ruang kelas dengan daya tampung 480 orang (14 kelas) tiga lantai dan asrama terdiri 100 kamar dengan kapasitas 200 orang (tiga lantai) dan ruang perpustakaan. Laboratorium bahasa dan laboratorium komputer serta ruang pengelola.

Termasuk poliklinik dan ruang makan dengan kapasitas 200 orang. Minimarket dan arena olahraga (tennis lapangan, basket dan volley) serta sport club (fitness) maupun fasilitas hiburan berupa kolam pemancingan. (yans/sul/hmsprov)

//Foto: LAYANAN PRIMA. Kepala Bandiklat Kaltim H Syafruddin Pernyata saat menerima Sertifikat ISO 9001:2008. (dok/humasprov kaltim).

Berita Terkait