Kalimantan Timur
Berharap Kontribusi Widyaiswara Menuju Birokrasi Berkelas Dunia

ist humaskaltim

SAMARINDA - Kaltim membutuhkan aparatur sipil negara (ASN) yang berintegritas, profesional dan berkualitas. Karena itu Gubernur Kaltim  H Isran Noor berharap agar para widyaiswara bisa terus memberikan kontribusi positif untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia, terutama ASN. 

“Widyaiswara memiliki peran strategis sebagai guru bangsa dan guru birokrasi. Widyaiswara akan sangat menentukan keberhasilan, tidak hanya dalam pembentukan karakter, namun juga dalam peningkatan kompetensi teknis, manajerial dan sosial kultural ASN yang profesional, berintegritas, kreatif, inovatif dan netral untuk membangun birokrasi berkelas dunia,” kata Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim HM Sa’bani saat mewakili Gubernur Isran Noor pada pelantikan dan pengukuhan Dewan Pimpinan Daerah Asosiasi Profesi Widyaiswara Indonesia (DPD APWI) Provinsi Kalimantan Timur Kalimantan Timur – Kalimantan Utara Periode 2021-2025, Kamis (6/5/2021).

Widyaiswara sambung Sa’bani, merupakan jabatan fungsional dengan tugas dan tanggung jawab, wewenang dan hak untuk melaksanakan kegiatan  pendidikan, pengajaran dan pelatihan PNS, serta evaluasi dan pengembangan diklat milik pemerintah. 

Lebih jauh dijelaskan, sesuai UU Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara, ASN dituntut memiliki integritas, profesional, netral dan bebas dari intervensi politik, bersih dari praktik korupsi, kolusi dan nepotisme. ASN juga harus mampu menyelenggarakan pelayanan publik bagi masyarakat dan mampu menjalankan peran sebagai  perekat persatuan dan kesatuan bangsa berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.

“Peran widyaiswara sangat diperlukan untuk membangun kompetensi dan kualifikasi ASN yang baik dan profesional sesuai bidang tugas masing-masing,” ucap Sa’bani meneruskan pesan Gubernur.

Selain itu, widyaiswara juga harus mampu mengembangkan kapasitas dan kompetensi untuk dapat mengemban tugas yang dibebankan, sehingga bisa menularkannya kepada ASN agar lebih berkualitas dan profesional. 

Khusus untuk APWI, Sa’bani meyakini wadah ini akan dapat mengangkat harkat dan martabat profesi widyaiswara sebagai sarana peningkatan profesi berkelas dunia.

DPD APWI Kaltim – Kaltara yang dikukuhkan oleh Ketua Umum APWI Budiarso Teguh Widodo  dipimpin oleh H Bere Ali, mantan Asisten III Setda Provinsi Kaltim. Acara juga dihadiri Sekretaris Daerah Provinsi Kaltara Suriansyah. (sul/humasprovkaltim)

Berita Terkait