Kalimantan Timur
Buka Rakor Bank Indonesia se-Kaltim, Isran Ingatkan Perbankan Jangan Pernah Ragu

Gubernur Isran Noor bersama Pimpinan BI Kaltim Muhamad Nur dan pimpinan perbankan se-Kaltim.(seno/humasprovkaltim)

SAMARINDA - Kondisi ekonomi Kaltim semakin membaik ditandai terjadinya pertumbuhan secara positif walaupun belum terlalu signifikan. Terhadap kondisi itu, Gubernur Kaltim Dr H Isran Noor meminta lembaga perbankan tidak perlu ragu dalam mendukung kegiatan para pelaku usaha.

Hal itu disampaikan gubernur dihadapan seluruh pimpinan lembaga perbankan se-Kaltim pada Rakor Bank Indonesia, Selasa (26/2).

Menurut dia, potensi sumber daya alam (SDA) yang tidak terbarukan (migas/batubara) masih tersedia cukup besar. "Tetapi kita optimis kemajuan usaha pertanian dan perkebunan yang perlahan menunjukkan kontribusinya," katanya.

Untuk SDA terbarukan ini lanjutnya, diarahkan pada industri hilirisasi di kawasan ekonomi khusus yang terus dikembangkan.

Misalnya, subsektor perkebunan untuk komoditas kelapa sawit yang menghasilkan produk crude palm oil (CPO) atau minyak mentah kelapa sawit.

Disebutkannya, produksi capai jutaan ton per tahun. Namun semua diolah di luar Kaltim dan 30 persennya di ekspor untuk memenuhi kebutuhan pasar global.

Bagi Isran, kalau lembaga perbankan mampu mendukung pembiayaan pembangunan pabrik industri untuk hilirisasi CPO di kawasan industri.

"Tentu sangat prospektif. Pasar kita tidak hanya Eropa tapi kawasan negara-negara Asia," ungkapnya.(yans/her/fat/humasprovkaltim)

Berita Terkait
Government Public Relation