Kalimantan Timur
Bus Sekolah Bayar dengan Sampah Plastik

Foto : S. Syaiful Al - Qadrie

BALIKPAPAN - Yel-yel kampanye untuk tidak membuang sampah sembarangan terdengar dari murid Sekolah Dasar 003 Balikpapan, mengiringi  "bus sekolah berbayar sampah plastik," yang diperlihatkan kepada Gubernur Kaltim Isran Noor pada Upacara Hari Jadi Kota Balikpapan yang berlangsung di Lapangan Merdeka Senin, 10 Februari 2020.

.

Gubernur mendengarkan penjelasan tentang  bus sekolah yang cara bayarnya tidak menggunakan uang, melainkan sampah botol plastik. Caranya, penumpang menukar 3 botol plastik ukuran 600 ml dengan satu karcis atau 2 botol plastik ukuran 1500 ml.

.

Disebutkan pula tahap awal bus ini menjangkau Wilayah Balikpapan Timur. Dimana kehadiran bus ini untuk mengurangi kemacetan dan meminimalisir penggunaan plastik.

.

Kota Balikpapan memang patut berbangga. Pertengahan Desember tahun lalu, Presiden Jokowi pernah meresmikan  Tempat Pemprosesan Akhir (TPA) Sampah di Kelurahan Manggar Balikpapan. Disebut-sebut sebagai TPA modern  Presiden Jokowi  bahkan memuji TPA Manggar sebagai pemprosesan akhir sampah yang paling baik di Indonesia.

.

Kehadiran bus sekolah berbayar sampah botol plastik juga masih berhubungan dengan pembuangan sampah.

.

"Patut diapresiasi," ujar Isran Noor. Ia kemudian merangkai pujiannya dengan menyebut Balikpapan patut mendapatkannya, dan pantas jika dianugerahi sebagai kota layak huni.

.

"Menurut Ikatan Ahli Perencanaan Indonesia, Kota Balikpapan merupakan kota layak huni dengan skor tertinggi," ujar Isran.

.

"Semoga masyarakatnya senantiasa aman dan damai," Ujar Isran lagi sebelum  meninggalkan Lapangan Merdeka, mengakhiri seluruh rangkaian upacara HUT ke 123 Kota Balikpapan.(inni/her/yans/humasprovkaltim)

Berita Terkait
Government Public Relation