Utamakan Pendidikan Etika dan Prilaku
SAMARINDA – Maraknya kasus anak bermasalah dengan hukum membuat prihatin semua pihak dan masyarakat. Perlu dilakukan upaya pencegahan sejak dini dengan memberikan pendidikan prilaku dan etika kepada anak.
“Kita prihatin dengan semakin maraknya anak-anak bermasalah dengan hukum. Perlu ditingkatkan pendidikan karakter dan etika dalam lingkup sekolah terlebih keluarga,” kata Wakil Ketua DP Korpri Kaltim HM Aswin pada Sosialisasi Sistem Peradilan Pidana Anak di Gedung Serbaguna Korpri Kaltim, Selasa (3/11).
Menurut dia, masalah kemerosotan moral dan etika serta perubahan prilaku merupakan penyebab banyaknya anak-anak yang bermasalah hukum, sehingga diperlukan upaya-upaya intensif .
Namun terpenting adalah pendidikan karakter dalam keluarga yang perlu dikuatkan. Terlebih bagi anggota Korpri Kaltim maupun kabupaten dan kota yang merupakan pegawai negeri sipil (PNS) dilingkup Pemprov Kaltim ataupun pemerintah kabupaten dan kota.
Kondisi para pegawai dengan berbagai kesibukan dalam lingkup kerja dikhawatirkan dapat mengurangi bahkan melupakan kewajiban dan tanggungjawab sebagai orangtua guna mendidik anak-anak dalam keluarga.
Pentingnya para orangtua yang memiliki kesibukan dalam bekerja untuk tidak melupakan kewajiban dan tanggungjawab mendidik anak-anaknya. Khususnya mendidik prilaku dan etika serta mental anak.
Sebab, salah satu masalah besar yang dihadapi selain kemerosotan moral dan prilaku yakni banyaknya penyalahguna narkoba ternyata anak usia pelajar. Bahkan, lebih memprihatinkan penyalahguan itu dari jenjang pendidikan sekolah dasar hingga SMA.
“Kita harus menyadari memiliki kewajiban untuk membentuk keluarga sakinah mawadah warahmah agar anak-anaknya terhindar dari masalah hukum. Seklaigus membentuk generasi berkualitas, berakhlak mulai dan berdaya saing sesuai keinginan Gubernur Awang Faroek Ishak,” ungkap Aswin.
Sementara itu Kepala Bagian SDM dan Kesejahteraan Rakyat Joko Rukmono mengemukakan latar belakang sosialisasi untuk meningkatkan pemahaman anggota Korpri dan keluarga tentang penanganan sistem peradilan pidana anak.
“Dengan pemahamannya, anggota Korpri lebih meningkatkan perhatian dan tanggungjawabnya dalam mendidik anak-anaknya agar tidak terkena masalah hukum. Sosialisasi menjadi program kerja Korpri Kaltim bagi anggotanya,” ujar Joko Rukmono.
Sosialisasi diikuti 100 angggota Korpri Kaltim dan kabupaten/kota beserta keluarga dengan narasumber dari Polresta Samarinda, Dinas Sosial Provinsi Kaltim dan Komisi Informasi Publik Kaltim.(yans/sul/es/humasprov).
31 Oktober 2013 Jam 00:00:00
Pendidikan
07 April 2014 Jam 00:00:00
Pendidikan
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pendidikan
23 Mei 2017 Jam 00:00:00
Pendidikan
08 Mei 2014 Jam 00:00:00
Pendidikan
19 April 2018 Jam 22:57:48
Pendidikan
27 September 2023 Jam 16:41:53
Gubernur Kaltim
27 September 2023 Jam 16:38:35
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur
27 September 2023 Jam 16:34:52
Gubernur Kaltim
27 September 2023 Jam 16:29:55
Gubernur Kaltim
27 September 2023 Jam 16:26:49
Gubernur Kaltim
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
05 Mei 2022 Jam 18:19:59
Ibu Kota Negara
29 Oktober 2016 Jam 00:00:00
Sosial
20 Mei 2016 Jam 00:00:00
Politik
17 Maret 2020 Jam 16:13:42
Berita Acara
27 Agustus 2021 Jam 18:59:38
Berita Acara
18 Februari 2020 Jam 08:15:22
Berita Acara