Kalimantan Timur
Cegah Kerusakan Pantai, Pemprov Kaltim Bangun Penahan Abrasi Air Laut di Biduk-Biduk

Dok.adpimkaltim

BIDUK-BIDUK - Gubernur Kaltim H Isran Noor meninjau pembangunan  penahan abrasi air laut di Desa Pantai Harapan dan Pantai Biduk-Biduk, Kecamatan Biduk-Biduk, Kabupaten Berau.

 

Hujan deras mengguyur saat kunjungan tersebut.  Saat peninjauan Gubernur Isran Noor didampingi Kadis PUPR Pera Kaltim Aji Muhammad Fitra Firnanda. 

 

Menggunakan payung, Gubernur Isran tetap  turun untuk  melihat langsung penahan abrasi yang sudah selesai dibangun tersebut.

 

Ada dua  lokasi yang ditinjau Gubernur Isran Noor  yaitu penahan abrasi air laut pada titik pertama di Pantai Harapan dan kedua penahan ombak di  Biduk-Biduk.

 

Penahan abrasi air laut diharapkan bermanfaat untuk menahan laju abrasi agar tidak meluas hingga merusak pantai dan pesisir.

 

"Penahan ombak ini penting untuk menahan abrasi agar tidak merusak lingkungan dan membahayakan pemukiman warga," tegas Isran Noor, Minggu (19/12/2021).

 

Panjang penanganan di Pantai Harapan dan Biduk-Biduk seluruhnya 19,4 km. Dibangun pada titik-titik yang kritis yaitu sebanyak 9 titik total 800 meter.

 

"Yang kita lihat atau yang ditinjau sekarang ini adalah pembangunan penahan abrasi air laut dengan struktur beton bertulang (K300) dengan panjang 100 meter dan tinggi 3,6 meter," jelas Kepala Dinas PUPR dan Pera Kaltim  Aji Muhammad Fitra Firnanda

 

Tahun ini dialokasikan Rp 4,5 miliar, sementara tahun 2022 dialokasikan Rp 9,3 miliar. Tahun ini  dikerjakan sepanjang 200 meter dan tahun depan 300 meter. (mar/sul/adpimprov kaltim)

Berita Terkait
Government Public Relation