Peringatan Hari Anak Nasional 2015
SAMARINDA - Anak adalah generasi penerus cita-cita perjuangan bangsa. Karena itu anak perlu diberikan lingkungan yang kondusif dimulai dari keluarga, agar tercipta anak yang sehat, cerdas, berakhlak mulia dan cinta tanah air. Anak perlu mendapat pengasuhan berkualitas.
Hal itu disampaikan Asisten Kesejahteraan Rakyat Setprov Kaltim H Bere Ali, mewakili Gubernur Kaltim H Awang Faroek Ishak pada acara Puncak Peringatan Hari Anak Nasional (HAN) Tingkat Provinsi Kaltim yang tahun ini mengangkat tema, Wujudkan Lingkungan dan Keluarga Ramah Anak. Acara dilaksanakan di halaman Kantor Gubernur Kaltim, Rabu (5/8).
Bere Ali mengatakan, hak-hak dan perlindungan terhadap anak belum sepenuhnya dapat diberikan oleh pemerintah maupun masyarakat, antara lain ditandai masih banyaknya anak yang tidak mendapat akta kelahiran, informasi yang tidak ramah anak dan suara anak belum banyak mewarnai proses pembangunan.
"Di sisi lain masih banyak anak yang tidak mendapatkan layanan kesehatan dan pendidikan. Selain itu, kekerasan terhadap anak masih terjadi baik di rumah, di jalanan, di sekolah dan di tempat umum. Pelakunya, orang dewasa atau teman sebaya mereka," kata Bere Ali.
Menurut dia, peristiwa yang banyak menimpa anak tersebut sangat menyedihkan dan sangat memprihatinkan. Atas dasar itulah pemerintah menerbitkan UU Nomor 5 Tahun 2014 tentang Gerakan Nasional Anti Kejahatan Seksual terhadap Anak.
"Hal itu sangat sejalan dengan amanat UUD 1945 pasal 28 B ayat (2) yang menyebutkan bahwa Negara menjamin setiap anak berhak atas kelangsungan hidup, tumbuh dan berkembang, serta berhak atas perlindungan dari kekerasan, eksploitasi dan diskriminasi," ujarnya.
Bere Ali menambahkan, pola pengasuhan anak yang berkualitas harus menjadi konsep utama dengan memberikan pemenuhan hak anak dan membangun komunikasi yang baik antar anggota keluarga. Dengan kata lain, ketahanan keluarga harus lebih ditingkatkan sehingga orang tua atau keluarga dapat menjalankan peran dan fungsinya dengan baik.
"Oleh karena itu, diharapkan, dengan momentum peringatan HAN 2015 ini akan memberikan dampak positif bagi tumbuh kembang anak," sambung Bere Ali.
Tidak kalah penting, lanjut Bere Ali adalah kepedulian dan peran aktif keluarga, masyarakat, dunia usaha, pemerintah dan negara dalam menciptakan Iingkungan yang berkualitas untuk mewujudkan peningkatan perlindungan dan tumbuh kembang anak.
"Sehingga pada akhirnya kita dapat mewujudkan anak-anak Kaltim yang sehat, cerdas, ceria, serta beraklak mulia, karena kita mampu memberikan hak-hak anak dan mewujudkan lingkungan dan keluarga yang ramah anak," ujarnya.
Dalam acara tersebut Bere Ali juga berkesempatan menyerahkan piala dan piagam penghargaan kepada para pemenang lomba antara lain juara lomba bayi sehat, lomba balita sehat, lomba baca puisi dan pemenang lomba fotografer. (mar/sul/es/hmsprov)
///FOTO : Hj. E Amelia Suharni Faroek menyerahkan hadiah kepada pemenang lomba dalam rangkaian peringatan Hari Anak Nasional di Kaltim.(fajar/humasprov)
06 Oktober 2014 Jam 00:00:00
Pendidikan
11 Mei 2021 Jam 09:13:55
Pendidikan
06 Juli 2019 Jam 06:47:28
Pendidikan
14 Maret 2019 Jam 18:15:56
Pendidikan
22 November 2017 Jam 08:51:26
Pendidikan
10 Juli 2018 Jam 18:46:22
Pendidikan
19 Agustus 2022 Jam 21:25:22
Gubernur Kaltim
19 Agustus 2022 Jam 21:22:40
Gubernur Kaltim
17 Agustus 2022 Jam 22:28:29
Gubernur Kaltim
17 Agustus 2022 Jam 22:22:02
Agenda Pemerintah
17 Agustus 2022 Jam 21:17:22
Gubernur Kaltim
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
30 Juli 2021 Jam 22:44:50
Sosialisasi Masyarakat
01 November 2016 Jam 00:00:00
Kegiatan Silaturahmi
18 Maret 2013 Jam 00:00:00
Kesehatan
29 Januari 2022 Jam 10:32:42
Gubernur Kaltim
02 Maret 2015 Jam 00:00:00
Pemerintahan
16 Juni 2016 Jam 00:00:00
Pendidikan
16 Mei 2013 Jam 00:00:00
Pendidikan