Kalimantan Timur
Daerah Harus Mampu Manfaatkan Momentum Program MP3EI

Sukseskan Pembangunan di Kaltim

 

SAMARINDA - Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak menyatakan bahwa Pemprov Kaltim harus memanfaatkan momentum program Masterplan Percepatan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) yang dilaksanakan Pemerintah Pusat selama kepemimpinan Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono dan Wapres Boediono.

MP3EI bukan hanya melahirkan dukungan bantuan keuangan yang bersumber dari APBN dan APBD, tetapi juga BUMN dan swasta untuk percepatan pembangunan di daerah ini. 

“Jika kita tidak bisa memanfaatkan momentum ini, kita akan merugi. Karena itu, saya selalu memberikan dorongan kepada Badan Perijinan Penanaman Modal Daerah (BPPMD) untuk terus meningkatkan standarisasi pelayanan penanaman modal di daerah. Karena itu, momentum program tersebut harus kita manfaatkan dengan baik,” kata Awang Faroek Ishak di Samarinda, akhir pekan lalu.

Menyukseskan hal tersebut,  diharapkan pelayanan terhadap penyumbang dan pendukung pembangunan tersebut dapat dilakukan dengan baik. Karena itu, diharapkan jumlah penanaman modal asing (PMA) di Kaltim harus terus ditingkatkan termasuk jumlah penanaman modal dalam negeri (PMDN).  Sebab, melalui momentum MP3EI, diharapkan BPPMD dapat menginstruksikan masing-masing SKPD untuk segera menyampaikan informasi penanaman modal asing maupun penanaman modal dalam negeri. 

“Sebab ada proyek di lembaga pemerintahan yang nilainya mencapai triliunan belum diketahui BPPMD. Karena itu, lembaga tersebut harus menghargai keberadaan BPPMD sebagai pelaksana perijinan terpadu satu pintu. Sehingga hal ini mampu meningkatkan PMA dan PMDN di daerah. Sebab, proyek tersebut merupakan bagian dari program MP3EI yang dilakukan pemerintah pusat di daerah,” jelasnya.

Melalui momentum tersebut, maka diharapkan seluruh SKPD dapat transparan dalam menyampaikan informasi pembiayaan penyelenggaraan proyek MP3EI yang dilaksanakan. Sehingga, masyarakat mengetahui perkembangan pembangunan di daerah ini, terutama jumlah investasi yang diterima daerah melalui kegiatan masing-masing SKPD. (jay/sul/es//hmsprov).

Berita Terkait
Government Public Relation