Gubernur: Empat Forum Miliki Peran Penting dan Strategis
SAMARINDA – Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Kaltim melakukan pertemuan dengan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM), Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) dan Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) kabupaten/kota se Kaltim.
Pada pertemuan yang dilangsungkan di Pendopo Lamin Etam, Rabu (12/6), Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak mengatakan keempat forum tersebut mempunyai peran penting dan strategis, terutama dalam menjaga kestabilan dan keamanan di Kaltim yang dihuni penduduk yang heterogen sehingga rentan terhadap konflik horisontal.
“Kaltim ini seperti Indonesia mini. Kita ingin pertemuan ini menjadi wadah tukar menukar informasi antara keempat forum kabupaten/kota sekaligus memperoleh masukan yang sesungguhnya dari nara sumber seperti tokoh masyarakat, agama, pemuda, adat dan lainnya tentang hambatan, tantangan, ancaman dan gangguan (HTAG) yang berpengaruh terhadap keamanan dan ketertiban di Kaltim,” ujar Awang Faroek.
Gubernur Awang Faroek mengungkapkan saat ini terorisme dan narkoba menjadi bahaya laten yang mengancam kedaulatan bangsa. Khusus untuk terorisme, kepada jajaran pengurus keempat forum gubernur menilai perlu meningkatkan kewaspadaan dalam menghadapi ancaman terorisme. Apalagi Kaltim memiliki daerah perbatasan dan kawasan pesisir yang cukup panjang dan rentan terhadap bahaya teroris.
“Kita harus meredam dan tidak memberi ruang sedikitpun untuk perkembangan terorisme di Kaltim. Peran keempat forum ini sangat penting mengingat mempunyai hubungan langsung dengan pemerintah. Untuk itu, bagi kabupaten/kota yang belum memiliki empat forum ini harus segera membentuk,” ungkapnya.
Awang Faroek memberikan apresiasi yang tinggi atas kinerja keempat forum tersebut, karena dalam perjalanannya selama kurun waktu empat tahun terakhir telah melakukan koordinasi dan komunikasi dengan baik, sehingga Kaltim bisa tetap aman dan damai. Ditambah dengan dukungan dan bantuan dari TNI dan Polri.
“Keberadaan keempat forum ini merupakan inisiatif daerah (bottom up) bukan dari pusat (top down). Jadi masing-masing forum harus bisa menjalankan tugas pokok dan fungsinya dengan jelas, sehingga dapat mewujudkan Kaltim yang aman dan damai,” harapnya.
Pertemuan ini dihadiri Pangdam VI Mulawarman Mayjen TNI Dicky Wainal Usman, Wakil Gubernur H Farid Wadjdy, Pjs Ketua DPRD Kaltim H Syahrun dan Kapolda kaltim yang diwakili Direktur Bina Masyarakat Polda Kaltim Kombes Polisi Edward G Tamboto, serta nara sumber Dirjen Penindakan dan Pembinaan Kemampuan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Irjen Pol Arief Dharmawan.
Selain itu, turut hadir Walikota Balikpapan Rizal Effendi, Bupati Bulungan Budiman Arifin, Wakil Bupati Kutai Kartanegara HM Ghufron Yusuf, serta Ketua FKUB Asmuni Ali, Ketua FKDM Andi Mahmud, Ketua FPK Sayid Alwi AS dan Ketua FKPT Hasyim Mi'radje.
Pada kesempatan itu, diperoleh empat kesimpulan yang menjadi kesepakatan bersama peserta pertemuan, yaitu FKUB, FKDM, FPK dan FKPT Kaltim adalah forum yang sangat penting dan menjadi mitra strategis dari pemerintah baik provinsi maupun kabupaten/kota.
Selanjutnya, perlu ditingkatkan koordinasi antara keempat forum tersebut dengan semua instansi baik eksekutif, legislatif dan yudikatif maupun TNI dan Polri terutama dalam upaya menjaga stabilitas dan kehidupan masyarakat yang kondusif.
Meningkatkan kerjasama keempat forum dengan berbagai pemangku kepentingan yang terkait dengan upaya untuk mengantisipasi berbagai hal yang menyangkut keamanan dan ketertiban serta tetap menjaga Kaltim sebagai provinsi yang memiliki kestabilan dan keamanan yang kondusif.
Terkait pembinaan dan juga kepentingan keempat forum ini diserahkan sepenuhnya kepada gubernur (tingkat provinsi) dan bupati/walikota (tingkat kabupaten/kota).
Gubernur juga menyambut baik keinginan dari Ketua FPK Kaltim Sayid Alwi AS yang menyatakan perlu dibuatnya nota kesepahaman antara keempat forum dalam rangka melakukan koordinasi dan komunikasi serta sinergitas program yang didasari dengan tujuan sama, yaitu menciptakan kedamaian dan ketenteraman, sehingga dalam implementasinya dapat berjalan bersama. (her/hmsprov).
///Foto : Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak bersama Pangdam VI Mulawarman Mayjen TNI Dicky Wainal Usman dan Wakil Gubernur H Farid Wadjdy, saat menghadiri pertemuan FKPD, FKUB, FKDM, FKPT dan FPK.(johan/humasprov kaltim)
13 Juni 2013 Jam 00:00:00
Pertahanan Keamanan
24 November 2017 Jam 08:47:58
Pertahanan Keamanan
26 Februari 2013 Jam 00:00:00
Pertahanan Keamanan
16 November 2017 Jam 08:40:33
Pertahanan Keamanan
15 April 2014 Jam 00:00:00
Pertahanan Keamanan
26 Januari 2023 Jam 13:48:45
Wakil Gubernur Kaltim
26 Januari 2023 Jam 10:37:15
Gubernur Kaltim
26 Januari 2023 Jam 10:33:16
Wakil Gubernur Kaltim
26 Januari 2023 Jam 10:28:26
Informasi dan Komunikasi
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
30 Juli 2021 Jam 22:44:50
Sosialisasi Masyarakat
17 Februari 2016 Jam 00:00:00
Perpustakaan
05 Desember 2015 Jam 00:00:00
Pembangunan
08 Mei 2015 Jam 00:00:00
Kesehatan
01 Maret 2018 Jam 19:41:32
Pembangunan
04 Maret 2020 Jam 09:14:27
Kesehatan