SAMARINDA - Program baru dilaksanakan Dinas Pendidikan (Disdik) Kaltim melalui Bidang Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yaitu mengajak satuan pendidikan menanam tanaman endemik Kalimantan. Contohnya, ulin, bengkirai, kapur, meranti maupun gaharu.
Hal ini dilakukan agar tanaman endemik Pulau Kalimantan dapat dilestarikan dan diketahui para peserta didik di masing-masing satuan pendidikan, terutama dimulai dari SMK.
"Program ini sudah kita mulai tahun ini. Ada beberapa sekolah yang sudah kita minta melakukan penanaman tersebut. Kami berharap semua sekolah, dimulai dari pendidikan SMK bisa menanam tanaman endemik Kalimantan, sehingga kita semua bisa melestarikan tanaman tersebut yang kini habitatnya sangat langka diketahui masyarakat, khususnya para anak usia sekolah," kata Kepala Dinas Pendidikan Kaltim Hj Dayang Budiati didampingi Kepala Bidang Pembinaan SMK Deslan Nispayani di Kantor Disdik Kaltim, Rabu (5/12/2018).
Program ini juga bertujuan sebagai penghijauan di daerah. Dimulai dari sekolah, khususnya SMK. Karena, Pemprov Kaltim melalui Disdik Kaltim menilai tanaman tersebut sangat perlu dilestarikan dan diketahui para pelajar. Sehingga, ketika saat ini mereka menanam, maka 20 hingga 30 tahun akan datang bisa bermanfaat bagi generasi selanjutnya.
"Selain menjadi pengetahuan para pelajar, pihak sekolah membantu pemerintah untuk melestarikan tanaman tersebut yang kini susah dilihat maupun diketahui. Kecuali harus ke wilayah pedalaman Kalimantan," jelasnya.
Melalui program ini diharapkan setiap sekolah minimal bisa menanam satu bibit tanaman endemik tersebut. Asalkan, memiliki cukup ruang lahan untuk menanam.
Artinya, dengan menanam tanaman endemik dimulai dari pendidikan dapat menunjukkan kepada orang luar Kalimantan, bahwa Kaltim memiliki sejarah dengan tanaman endemiknya. "Kita berharap ini bagian dari kreatifitas satuan pendidikan untuk para pelajar, agar generasi muda ini jangan kehilangan sejarah dan peninggalan Kalimantan, sehingga tidak hanya mengenali dan mengetahui melalui gambar saja," jelasnya.
Diharapkan ke depan ada pihak yang menyediakan lahan hutan pohon kayu endemik Kalimantan untuk pendidikan. (jay/sul/humasprov kaltim)
20 April 2013 Jam 00:00:00
Pendidikan
19 Desember 2016 Jam 00:00:00
Pendidikan
08 April 2014 Jam 00:00:00
Pendidikan
01 November 2020 Jam 20:47:03
Pendidikan
06 April 2022 Jam 22:38:54
Pendidikan
07 Maret 2019 Jam 19:19:02
Pendidikan
01 Desember 2023 Jam 21:56:47
Gubernur Kaltim
01 Desember 2023 Jam 15:26:11
Gubernur Kaltim
01 Desember 2023 Jam 15:16:34
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur
30 November 2023 Jam 22:23:49
Gubernur Kaltim
30 November 2023 Jam 20:23:13
Gubernur Kaltim
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
06 Juni 2022 Jam 19:30:28
Informasi dan Komunikasi
21 November 2017 Jam 13:31:46
Pemerintahan
19 Oktober 2019 Jam 09:59:18
Kunjungan Kerja
24 Januari 2017 Jam 00:00:00
Sumber Daya Manusia
26 Januari 2016 Jam 00:00:00
Pendidikan
07 Agustus 2014 Jam 00:00:00
Sosial