SAMARINDA- Keberhasilan Sekolah Khusus Olahraga Internasional (SKOI) Kaltim melahirkan atlet-atlet yang berprestasi di berbagai cabang olahraga tingkat nasional maupun internasional mendapat perhatian sejumlah daerah di Tanah Air.
Beberapa daerah melakukan studi banding ke Kaltim dengan harapan dapat memacu peningkatan prestasi olahraga mereka. Salah satunya dilakukan Dinas Sosial Pemuda dan Olahraga (Disospora) Jawa Tengah. Mereka datang ke Kaltim untuk belajar mendirikan SKOI.
Rombongan yang dipimpin Kepala Disospora Kota Semarang Gurun Risyad Moko diterima Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim Drs H Fachruddin Djaprie di ruang kerjanya, Selasa (3/5).
Saat menyampaikan sambutan selamat datang, Fachruddin Djaprie mengatakan raihan prestasi olahraga menjadi barometer keberhasilan suatu daerah dan bangsa. Prestasi yang bagus, tentu akan meninggikan martabat daerah dan bangsa.
Hal itu telah dibuktikan dengan keberhasilan Kaltim menjadi tuan rumah PON XVII 2008 lalu mendorong pemerintah Kaltim untuk terus melakukan pembinaan kepada generasi muda di Kaltim dengan memanfaatkan fasilitas eks PON.
SKOI menjadi langkah awal untuk mewujudkan prestasi olahraga Kaltim yang mampu berbicara di tingkat nasional dan tentunya meninggikan martabat Kaltim. Dengan latar belakang itulah, Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak bersama lembaga terkait lainnya pada 2010.
"Saat ini siswa SKOI berjumlah 400 orang dengan 34 cabang olahraga. Prestasi yang telah diraih sudah dibuktikan bukan saja pada even nasional tetapi juga internasional," kata Fachruddin.
Sementara Gurun Risyad Moko mengatakan kunjungan ke Kaltim ingin belajar bagaimana proses mendirikan SKOI. Keberadaan SKOI sangat bagus dimana siswanya terfokus selain belajar formal juga bisa berlatih sesuai dengan cabor yang digeluti. Dengan demikian, pendidikan dan prestasi bisa berjalan seiring.
"Selain itu, yang kita kagumi adalah pelaksanaan pembangunan SKOI hingga pembinaan atlet menggunakan dana dari APBD murn. Apa yang kita dapatkan ini nantinya bisa menjadi referensi dan mencontoh Kaltim untuk pelaksanaan pembangunan SKOI di Semarang," kata Gurun Risyad.
Pembangunan SKOI, lanjut Gurun Risyad sudah dipersiapkan di GOR Jati Giri yang sudah dilengkapi sarana dan prasarana. (mar/sul/es/humasprov
17 Maret 2015 Jam 00:00:00
Kepemudaan dan Olahraga
29 Oktober 2013 Jam 00:00:00
Kepemudaan dan Olahraga
21 Juni 2014 Jam 00:00:00
Kepemudaan dan Olahraga
24 Oktober 2013 Jam 00:00:00
Kepemudaan dan Olahraga
19 November 2013 Jam 00:00:00
Kepemudaan dan Olahraga
12 Januari 2013 Jam 00:00:00
Kepemudaan dan Olahraga
03 Juni 2023 Jam 17:53:53
Gubernur Kaltim
03 Juni 2023 Jam 11:26:57
Wakil Gubernur Kaltim
03 Juni 2023 Jam 11:25:15
Kaltim Berduka
03 Juni 2023 Jam 11:22:53
Wakil Gubernur Kaltim
03 Juni 2023 Jam 11:21:06
Wakil Gubernur Kaltim
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
26 Oktober 2018 Jam 08:10:25
Produk K-UKM
12 Maret 2015 Jam 00:00:00
Pembangunan
24 Januari 2022 Jam 18:39:31
Gubernur Kaltim
21 November 2017 Jam 09:39:33
Hari Nasional
24 Januari 2022 Jam 21:35:51
Penguatan Pengawasan
09 April 2013 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan