Bere Ali Lantik Pengurus Pokja BAN PNF Kaltim
SAMARINDA - Kelompok Kerja (Pokja) Badan Akreditasi Nasional (BAN) Pendidikan Nonformal (PNF) telah dilantik, Kamis (23/1). Setelah pelantikan ini, diharapkan Pokja ini dapat mendukung kelayakan pendidikan nonformal di Kaltim. Pokja BAN PNF bertugas untuk menilai beberapa lembaga pendidikan nonformal, antara lain Lembaga Pelatihan Ketrampilan (LPK), PAUD dan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM). “Harapan kami dengan akreditasi yang diberikan, maka pemerintah memiliki peta. Sehingga mengetahui data lembaga pendidikan nonformal di daerah. Dengan begitu pemerintah juga akan dapat memberikan bantuan sesuai kebijakan yang dilakukan,” kata Asisten Bidang Kesejahteraan Rakyat Pemprov Kaltim H Bere Ali usai melantik Pengurus Pokja BAN PNF Kaltim di Aula Kesbangpol Kaltim, Kamis (23/1).
Melalui penilaian yang dilakukan Pokja tersebut diharapkan pengembangan manajemen pengelolaan pendidikan nonformal dapat dilakukan lebih profesional, sesuai ketentuan. Apalagi ini sesuai dengan komitmen Gubernur Awang Faroek Ishak untuk meningkatkan kualitas SDM dimulai sejak usia dini. Pokja BAN PNF Kaltim tentu memiliki tugas dan tanggungjawab yang berat. Apalagi di Kaltim saat ini teridentifikasi ada 400 unit LPK dan ini akan terus tumbuh dan berkembang.“Jumlah LPK terus bertambah karena makin banyak generasi muda yang memerlukan keterampilan sebagai untuk modal bekerja,” jelasnya.
Pemprov Kaltim selama ini juga telah mendukung sejumlah LPK di daerah melalui dana hibah. Dengan tujuan untuk mendorong agar lembaga tersebut dapat melaksanakan tugas dan tanggungjawab membina dan melatih masyarakat yang memerlukan keterampilan. Terutama kepada mereka yang putus sekolah.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kaltim Musyahrim mengatakan melalui pelantikan ini diharapkan para pengurus dapat membina para pengelola pendidikan nonformal di daerah, sehingga tidak ada penyimpangan dalam penyusunan konsep-konsep pembelajaran. “Jika telah mendapatkan pembinaan dari badan akreditasi, diharapkan lembaga nonformal di daerah mampu memiliki akreditasi dari badan akreditasi yang telah ditentukan tersebut. Setelah mendapat akreditasi itu diharapkan lembaga tersebut mampu mendukung pemerintah untuk meningkatkan kualitas pengetahuan masyarakat di daerah,” jelasnya.
Pengurus Pokja BAN PNF Kaltim periode 2014-2017 yang dilantik Kamis kemarin sebanyak 9 orang. Diketuai Haniah, Sekretaris Arifianto dan Bendahara Hj Sri Ningsih. (jay/hmsprov)
//Foto: Asisten Bidang Kesejahteraan Rakyat Pemprov Kaltim H Bere Ali (batik biru) bersama Pengurus Pokja BAN PNF Kaltim. (jaya/humasprov kaltim)
28 Juni 2019 Jam 23:12:37
Pendidikan
23 September 2016 Jam 00:00:00
Pendidikan
01 November 2020 Jam 22:51:27
Pendidikan
23 November 2015 Jam 00:00:00
Pendidikan
08 April 2015 Jam 00:00:00
Pendidikan
12 Oktober 2018 Jam 17:09:52
Pendidikan
03 Juni 2023 Jam 17:53:53
Gubernur Kaltim
03 Juni 2023 Jam 11:26:57
Wakil Gubernur Kaltim
03 Juni 2023 Jam 11:25:15
Kaltim Berduka
03 Juni 2023 Jam 11:22:53
Wakil Gubernur Kaltim
03 Juni 2023 Jam 11:21:06
Wakil Gubernur Kaltim
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
26 Oktober 2018 Jam 08:10:25
Produk K-UKM
15 Juni 2015 Jam 00:00:00
Pembangunan
13 Oktober 2021 Jam 22:20:43
Gubernur Kaltim
04 November 2014 Jam 00:00:00
Sosial
18 Agustus 2014 Jam 00:00:00
Pembangunan
29 Januari 2022 Jam 20:32:53
Informasi dan Komunikasi