*Capacity Building Penguatan SIDa di Kaltim
BALIKPAPAN-Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak berharap pembangunan ekonomi masyarakat Kaltim ke depan tidak lagi tergantung dari pemanfaatan kekayaan alam tak terbarukan. Penerapan dan pelaksanaan Sistem Inovasi Daerah (SIDa) sangat penting agar daerah memiliki rencana atau pedoman pengembangan potensi tanpa harus tergantung dengan kekayaan alam tak terbarukan.
“Sebagai contoh Sumatera Selatan yang memanfaatkan tanaman karet bukan untuk diolah menjadi ban saja, tetapi diolah menjadi souvenir atau kerajinan tangan. Kaltim juga sudah melakukan. Contohnya, pembuatan sarung tenun. Tetapi, dengan menerapkan SIDa, maka pembuatan sarung tenun bahannya tidak tergantung dari luar tetapi dari daerah,” kata Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Balitbangda) Kaltim Hj Halda Arsyad usai membuka Capacity Building Penguatan SIDa di Balikpapan, Senin (18/3).
Menurut dia, dengan menerapkan sistem ini masyarakat Kaltim bisa mengintegrasikan sumber daya yang ada. Penerapan SIDa mendorong masyarakat agar dapat memanfaatkan bahan baku, produksi dan memasarkannya di daerah.
Contoh pemanfaatan sari bunga aren yang dijadikan gula batu aren di Kutai Timur. Penerapan ini mampu memberikan nilai jual gula aren menjadi lebih tinggi. Gula batu aren diolah menjadi gula pasir yang kemudian dipasarkan di hotel-hotel.
“Apalagi hotel-hotel berkembang pesat di kabupaten dan kota. Hal ini tentu akan memberikan nilai tambah ekonomi petani gula aren dan saya yakin Kaltim bisa mengembangkannya, sehingga gula pasir tersebut tidak perlu didatangkan dari luar, tetapi cukup dari masyarakat atau petani di daerah saja,” jelasnya.
Sistem ini juga merupakan proses menumbuhkembangkan inovasi secara sinergi antarinstitusi pemerintah daerah, lembaga kelitbangan, pendidikan, dunia usaha dan masyarakat daerah."Muara akhirnya adalah peningkatan kesejahteraan masyarakat,” jelasnya. (jay/hmsprov)
//Foto: Kepala Balitbangda Kaltim Hj Halda Arsyad (kiri) di sela acara Capacity Building Penguatan SIDa. (jaya/humasprov kaltim).
21 Maret 2014 Jam 00:00:00
Ekonomi dan Pendapatan Daerah
20 Desember 2019 Jam 21:00:52
Ekonomi dan Pendapatan Daerah
13 Desember 2014 Jam 00:00:00
Ekonomi dan Pendapatan Daerah
26 Maret 2015 Jam 00:00:00
Ekonomi dan Pendapatan Daerah
22 Maret 2018 Jam 19:15:52
Ekonomi dan Pendapatan Daerah
28 Oktober 2016 Jam 00:00:00
Ekonomi dan Pendapatan Daerah
01 April 2023 Jam 14:30:08
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur
31 Maret 2023 Jam 23:53:03
Gubernur Kaltim
31 Maret 2023 Jam 23:48:40
Gubernur Kaltim
31 Maret 2023 Jam 23:48:09
Wakil Gubernur Kaltim
31 Maret 2023 Jam 23:43:56
Agama
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
26 Oktober 2018 Jam 08:10:25
Produk K-UKM
09 Oktober 2018 Jam 20:24:43
Kegiatan Pemerintah
05 Januari 2016 Jam 00:00:00
Pembangunan
16 Juli 2016 Jam 00:00:00
Pendidikan
05 September 2021 Jam 22:29:16
Berita Acara
05 Februari 2019 Jam 21:07:03
Agama