Kalimantan Timur
Ekonomi Kreatif Pacu Pertumbuhan Ekonomi

 

SAMARINDA - Sektor ekonomi kreatif diharapkan bisa menjadi sumber kekuatan ekonomi baru bahkan mampu mendongkrak ekonomi di Indonesia. Hal itu diungkapkan Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak pada Rapat Kerja Pemerintah Provinsi Kaltim di Pendopo Lamin Etam, Senin (29/1).

 

Menurut dia, di tengah melambatnya harga komoditas dan bahan mentah secara global maka sektor ekonomi kreatif memberikan sumbangan yang positif bagi perekonomian Indonesia. “Presiden Joko Widodo mengatakan bahwa ada  kekuatan baru yaitu ekonomi kreatif yang dapat guna mendongkrak ekonomi di Indonesia,” kata Awang.

 

Tugas ekonomi kreatif lanjutnya, memberikan nilai tambah sehingga dapat menghasilkan produk yang bernilai tinggi dan berkontribusi besar pada perekonomian. Namun demikian ekosistem bisnis nasional belum mendukung dalam proses pengembangan ekonomi kreatif. Terutama dalam hal infrastruktur untuk menunjang kegiatan kreatif para pelaku usaha ekonomi kreatif dan masyarakat. Bahkan banyak sektor ekonomi kreatif yang masih masuk dalam daftar negatif investasi terutama untuk investasi asing. 

 

Padahal menurutnya, adanya investasi masuk berperan penting untuk menunjang minimnya infrastuktur dan teknologi dalam negeri. Diantaranya, sektor pariwisata yang kini telah menjadi primadona baru bagi pembangunan nasional. Dimana sumbangan devisa maupun penyerapan tenaga kerja dalam sektor ini amat signifikan bagi devisa negara.  “Bahkan, diperkirakan pada tahun 2019 sudah mengalahkan pemasukan devisa dari industri kelapa sawit,” ungkapnya. (yans/sul/humasprov)

Berita Terkait
Government Public Relation