SAMARINDA - Untuk membangun komitmen dan sinergitas antar lembaga masyarakat, dunia usaha dan media dalam membangun pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak, Kemen PPPA bekerjasama dengan Dinas Kependudukan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DKP3A) Kaltim melaksanakan Workshop Penguatan Kapasitas Forum Partisipasi Publik Untuk Kesejahteraan Perempuan dan Anak (PUSPA) Daerah.
Kegiatan bertema Kemitraan Strategis Berkelanjutan antara Sektor Bisnis dan Lembaga Masyarakat untuk Kesejahteraan Perempuan dan Anak bagi Forum Puspa digelar di Hotel Aston Samarinda, Selasa (12/11/2019).
Kepala Dinas KP3A Kaltim Halda Arsyad mengatakan, tahun 2016 Kemen PPPA memperkenalkan tiga program unggulan yaitu Three Ends, yaitu Akhiri Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak, Akhiri Perdagangan Orang dan Akhiri Ketidakadilan Akses Ekonomi Bagi Perempuan.
“Three Ends dicanangkan untuk merespon semakin meluasnya peristiwa kekerasan yang dialami oleh perempuan dan anak, perdagangan perempuan dan anak serta masih terjadinya ketidakadilan bagi perempaun dalam mengakses sumberdaya ekonomi,” ujarnya.
Halda menambahkan, pada tahun 2016 juga telah diselenggarakan Temu Nasional Partisipasi Publik Untuk Kesejahteraan Perempuan dan Anak (Temu Nasional Puspa) di Yogyakarta. Acara tersebut menghasilkan Deklarasi Yogyakarta untuk Kesejahteraan Perempuan dan Anak serta terbentuknya Forum Puspa di tngkat nasional.
“Kemudian secara bertahap, Forum Puspa terbentuk di seluruh provinsi dan beberapa kabupaten/kota di Indonesia. Forum Puspa adalah wadah komunikasi dan sinergitas penguatan perluasan partisipasi masyarakat untuk menuju Three Ends,” imbuh Halda.
Ia berharap, kegiatan ini dapat meningkatkan pemahaman anggota Forum Puspa terntang sinergi dan kemitraan strategis untuk kesejahteraan perempuan dan anak. Meningkatkan kapasitas anggota Forum Puspa dalam hal bekerjasama antar lembaga, sinergi dan memahami implementasi CSR.
“Dan menguatnya kemitraan.sinergi program dalam satu lokus dengan melibatkan multi sektor berdasarkan sumberdaya dan kapasitas,” katanya.
Kegiatan ini diikuti 40 peserta terdiri dari pengurus Forkomda Kaltim, LM pemerhati perempuan dan anak, dan dunia usaha. Hadir menjadi narasumber Asdep Partispasi Lembaga Profesi dan Dunia Usaha Kemen PPPA Sri Prihantini Lestari Wijayanti, dan Direktur Yayasan Lumbung Pangan Indonesia (Foodbank of Indonesia) Wida Septarini.(yans/her/humasprovkaltim)
21 April 2014 Jam 00:00:00
Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
03 Juli 2020 Jam 09:58:23
Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
20 Desember 2019 Jam 21:26:04
Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
17 September 2019 Jam 22:13:21
Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
08 Oktober 2019 Jam 11:17:08
Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
09 September 2014 Jam 00:00:00
Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
30 Maret 2023 Jam 10:34:43
Gubernur Kaltim
29 Maret 2023 Jam 23:06:31
Gubernur Kaltim
29 Maret 2023 Jam 23:04:05
Gubernur Kaltim
29 Maret 2023 Jam 18:54:37
Program Pemerintah
29 Maret 2023 Jam 18:51:08
Wakil Gubernur Kaltim
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
26 Oktober 2018 Jam 08:10:25
Produk K-UKM
28 Oktober 2021 Jam 20:22:57
Prestasi
27 Januari 2017 Jam 00:00:00
Pendidikan
01 Desember 2015 Jam 00:00:00
Perkebunan
01 Februari 2022 Jam 06:08:56
Gubernur Kaltim
11 Juni 2017 Jam 10:04:14
Sosial