Gubernur : Pembangunan Kaltim untuk Semua
SAMARINDA - Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak mengatakan, pembangunan harus memberi dampak positif terhadap peningkatan kesejahteraan rakyat secara keseluruhan.
Menurut gubernur, tidak cukup bermanfaat pembangunan jika rakyat masih miskin dan termarjinalkan. Sangat disayangkan pula bila pertumbuhan ekonomi tinggi tetapi masih terdapat jarak atau gap yang lebar antara si kaya dan si miskin.
"Karena itu, kita harus mengusung pembangunan yang inklusif untuk seluruh masyarakat Kaltim. Kita harus membangun masyarakat yang berada di daerah-daerah terpencil, pedalaman dan kawasan perbatasan," kata Awang Faroek Ishak belum lama ini.
Pemprov Kaltim sudah membangun bandara di perbatasan, Long Bawan, Long Apung (Kaltara), Datah Dawai dan Long Apari dan Bandara Maratua (Kaltim) yang sudah diresmikan oleh Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo September lalu.
qPembangunan bandara di perbatasan merupakan upaya Pemprov Kaltim untuk mewujudkan membangun jembatan udara di Kaltim. Selain untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat, juga sebagai pertahanan keamanan.
Kehadiran bandara di perbatasan itu akan menjadi jembatan udara yang akan menghubungkan semua daerah di Kaltim. Kebijakan ini sangat diharapkan dapat mendukung upaya mempercepat peningkatan kesejahteraan masyarakat perbatasan.
Selain membangun jembatan udara, Pemprov Kaltim juga membangun infrastruktur jalan. Saat ini pembukaan jalan sudah tembus baik dari Melak (Kutai Barat) menuju Long Bagun. Dan dari Long Bagun menuju Kecamatan Long Pahangai sudah tembus. Jalan dari Kecamatan Long Pahangai menuju Long Apari saat juga sedang dikerjakan dan tidak lama lagi juga akan tembus.
"Infrastrukur jalan darat ini akan membantu percepatan peningkatan kesejahteraan masyarakat khususnya di pedalaman dan perbatasan. Inilah bentuk komitmen pemerintah membangun Kaltim untuk semua," ujarnya.
Selain itu, lanjut Awang, Pemprov Kaltim juga membangun bidang kelistrikan, pengadaan air bersih, jaringan telokomunikasi yang manfaatnya langsung dinikmati. Sedangkan untuk jaringan telekomunikasi, saat ini sudah bisa berjalan dengan baik khususnya untuk wilayah perbatasan seperti Kecamatan Long Bagun, Long Pahangai maupun Kecamatan Long Apari, walaupun masih harus ditingkatkan kualitas jaringannya untuk penggunaan inetrnet, sehingga masyarakat khususnya para pelajar di pedalaman bisa mengakses internet untuk menambah wawasan dan ilmu pengetahuan.
"Peningkatan kesejahteraan dalam arti luas juga harus kita bangun untuk kesejahteraan masyarakat pedalaman dan perbatasan," kata Awang. (mar/sul/hmsporv)
21 September 2020 Jam 19:52:49
Pemerintahan
25 Juli 2013 Jam 00:00:00
Pemerintahan
25 Juli 2018 Jam 20:35:51
Pemerintahan
27 Mei 2013 Jam 00:00:00
Pemerintahan
25 Oktober 2014 Jam 00:00:00
Pemerintahan
29 Juni 2018 Jam 19:13:31
Pemerintahan
21 Juni 2022 Jam 22:03:32
Informasi dan Komunikasi
21 Juni 2022 Jam 21:59:00
Gubernur Kaltim
21 Juni 2022 Jam 21:55:43
Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah
21 Juni 2022 Jam 21:52:04
Informasi dan Komunikasi
21 Juni 2022 Jam 21:36:40
Gubernur Kaltim
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
30 Juli 2021 Jam 22:44:50
Sosialisasi Masyarakat
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
01 November 2016 Jam 00:00:00
Kegiatan Silaturahmi
21 Juli 2014 Jam 00:00:00
Sosial
16 September 2013 Jam 00:00:00
Pemerintahan
09 Juni 2022 Jam 20:44:58
Wakil Gubernur Kaltim
03 Desember 2014 Jam 00:00:00
Pembangunan
17 November 2017 Jam 09:54:38
Pemerintahan