SAMARINDA - Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak akan melaunching pembangunan jaringan pipa gas, Proyek Listrik Tenaga Gas dan Uap (PLTGU) di Tanjung Batu Tenggarong Seberang Kabupaten KutaiKartanegara pada 2 Mei 2018 mendatang.
Kepastian rencana groundbreaking pembangunan jaringan pipa gas tersebut diungkapkan Gubernur Awang Faroek saat menerima GM PT PLN Wilayah Kaltim dan Kaltara (Kaltimra) Reza Novianto Gustam didampingi PLN UIP Kaltbagtim yang diwakili oleh manager hukum, komunikasi dan pertanahan bersama beberapa menager PT PLN Wilayah Kaltimra terkait up date progres kelistrikan di Kaltim.
Gubernur Kaltim memberikan apresiasi kepada jajaran PT PLN Wilayah Kaltimra yang konsisten melaksanakan program pembangunan jangka panjang PLN jalan rerus, termasuk juga listrik untuk pembangunan kawasan ekonomi khusus Maloy, kemudian listrik di kawaasan industri pariwisata di Pulau Maratua dan pulau-pulau sekitarnya di Kabupaten Berau. "Selain itu, komitmen PT PLN juga untuk kawasan industri di Kariangau dan Buluminung di PPU, kerja sama seperti ini diharapkan bukan saja PT PLN, tetapi bisa diikuti oleh semua sektor lainya, karena saya berkewajiban menyukseskan semua proyek strategis nasional di daerah," kata Awang Faroek.
Koordinasi seperti ini yang diinginkan gubernur Awang Faroek, karena selaku aparatur sipil negara (ASN) memiliki tugas dan tanggung jawab kepada negara dalam menyukseskan berbagai program strategis nasional maupun program prioritas daerah. "Intinya kalau koordinasi dilakukan, semua bisa diatasi dan tidak ada masalah, seperti yang telah dilakukan PT PLN dalam membantu pemerintah untuk memberikan penerangan kepada masyarakat, bukan saja di perkotaan tetapi juga di pedesaan, pedalaman dan masyarakat perbatasan," papar Awang Faroek.
Sementara Reza Novianto Gustam mengatakan PT PLN Wilayah Kaltimra sudah berkomitmen untuk mendukung pengembangan kawasan industri yang ada di beberapa daerah, dengan terus-menerus menyiapkan pembangunan kelistrikan khususnya untuk wilayah Kaltim dan Kaltara, seperti pemanfaatan gas yang nantinya bisa selesai tepat waktu. "Sehingga pada saatnya nanti kawasan industri Maloy bisa berkembang, karena kami sudah siap di sana, tinggal perusahaan-perusahaan industri yang masuk listrik sudah siap," kata Reza.
Terkait groundbreaking pembangunan jaringan pipa gas dari PK 2 ke arah Muara Badak, yang akan dilaksanakan pada tanggal 2 Mei 2018 harapannya selesai tepat waktu yaitu pengerjaannya tuntas selama 1 tahun. "Sesuai komitmen kami tahun 2018 ini, semua desa di seluruh wilayah Kaltim sudah bisa dialiri listrik dan terang menderang, termasuk di Pulau Maratua," kata Reza Novianto Gustam. (mar/sul/humasprov)
02 Oktober 2019 Jam 09:17:27
Pembangunan
27 Juli 2015 Jam 00:00:00
Pembangunan
17 Juni 2013 Jam 00:00:00
Pembangunan
13 Agustus 2015 Jam 00:00:00
Pembangunan
19 Februari 2013 Jam 00:00:00
Pembangunan
05 September 2014 Jam 00:00:00
Pembangunan
03 Juni 2023 Jam 17:53:53
Gubernur Kaltim
03 Juni 2023 Jam 11:26:57
Wakil Gubernur Kaltim
03 Juni 2023 Jam 11:25:15
Kaltim Berduka
03 Juni 2023 Jam 11:22:53
Wakil Gubernur Kaltim
03 Juni 2023 Jam 11:21:06
Wakil Gubernur Kaltim
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
26 Oktober 2018 Jam 08:10:25
Produk K-UKM
19 November 2022 Jam 05:54:16
Rapat Koordinasi Pemerintah
01 April 2020 Jam 17:02:49
Perkebunan
20 Juli 2021 Jam 15:50:03
Berita Acara
26 Maret 2019 Jam 20:17:07
Rapat Koordinasi Pemerintah
23 September 2017 Jam 22:20:15
Kaltim Berduka