SAMARINDA - Gubernur Kaltim Dr H Isran Noor menegaskan Pemprov Kaltim tetap memberikan dukungan kepada pemerintah kabupaten/kota yang melaksanakan program pembangunan di daerah masing-masing, terutama pembangunan infrastruktur.
Tak terkecuali yang akan dilakukan Pemkab Penajam Paser Utara (PPU) yang akan membangun akses tranportasi jalan yang menghubungkan PPU dengan Kutai Barat sepanjang 85 Km.
Isran mengatakan dengan terbangun infrastruktur tersebut tentu akan membantu konektivitas antardaerah di Kaltim, sehingga masyarakat Kutai Barat maupun PPU bisa saling terhubung. Bahkan menuju Kota Balikpapan dari Kutai Barat bisa lebih mudah dan cepat.
"Memang rencana pembangunan akses tersebut sudah lama. Karena itu, kita akan sampaikan kepada instansi terkait di Pemprov Kaltim untuk menindaklanjuti apa yang diusulkan Pemkab PPU agar percepatan pembangunan akses tranportasi jalan tersebut bisa cepat terlaksana," kata Isran Noor ketika menerima kunjungan Bupati PPU Abdul Gafur Mas'ud (AGM) di Ruang Kerja Gubernur Kaltim, Selasa (23/10).
Mendukung pembangunan tersebut, Pemprov Kaltim memerlukan usulan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal) dari Pemkab PPU, sehingga pelaksanaan tersebut terlaksana dengan baik.
Selanjutnya, Isran akan mengkoordinasikan dengan pihak Bappeda dan PUPR Kaltim dalam pelaksanaan pembangunan tersebut bisa direalisasikan. "Kita harapkan ini bisa terwujud, sehingga konektivitas antardaerah di Kaltim semakin baik," jelasnya.
Sementara Bupati PPU AGM mengatakan dukungan izin Amdal dari provinsi sangat diperlukan, sehingga pelaksanaan pembangunan akses jalan tersebut dapat berjalan dengan baik. Karena, jika jalan tersebut terhubung akan mendukung efisiensi waktu tempuh dari Kubar ke PPU maupun Balikpapan.
"Biasanya delapan hingga sembilan jam dari Kubar ke PPU maupun Balikpapan menggunakan akses jalan darat. Maka dengan terbangun jalan tersebut, akan lebih cepat waktu tempuh bagi masyarakat kedua daerah ini, yaitu hanya dua jam saja," yakin AGM.
Dengan terkoneksi jalur tersebut, maka pertumbuhan ekonomi masyarakat Kubar maupun PPU akan semakin signifikan. Karena akses transportasi menuju dua kota, baik Balikpapan dan Samarinda lebih cepat. (jay/sul/humasprov kaltim)
04 Juli 2018 Jam 19:39:45
Kegiatan Silaturahmi
18 September 2019 Jam 19:13:12
Kegiatan Silaturahmi
01 Agustus 2019 Jam 21:53:37
Kegiatan Silaturahmi
24 Oktober 2018 Jam 19:41:22
Kegiatan Silaturahmi
20 Maret 2021 Jam 21:24:53
Kegiatan Silaturahmi
05 September 2021 Jam 22:32:43
Kegiatan Silaturahmi
07 Agustus 2022 Jam 22:11:30
PKK
07 Agustus 2022 Jam 22:05:22
Sumber Daya Manusia
07 Agustus 2022 Jam 21:58:01
PKK
07 Agustus 2022 Jam 21:57:37
Pertanian dan Ketahanan Pangan
07 Agustus 2022 Jam 21:52:15
Gubernur Kaltim
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
30 Juli 2021 Jam 22:44:50
Sosialisasi Masyarakat
01 November 2016 Jam 00:00:00
Kegiatan Silaturahmi
19 Februari 2013 Jam 00:00:00
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
07 Mei 2013 Jam 00:00:00
Pendidikan
10 Februari 2017 Jam 00:00:00
Pembangunan
24 Juli 2014 Jam 00:00:00
Sosial