Kalimantan Timur
Gubernur Juga Besuk Humaidah


 

SAMARINDA - Setelah mengunjungi tiga balita korban bom Sengkotek di RSUD Abdul Wahab Sjahranie (AWS) Samarinda,  Senin (21/11), Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak menyempatkan diri untuk menjenguk Humaidah, pasien koma lebih dari 5 tahun asal Paser yang masih menjalani perawatan intensif.

"Harus sabar dan berdoa, semoga ibu segera pulih. Tim medis akan berusaha semaksimal mungkin menangani ini," kata Awang kepada putra sulung Humaidah, Januar As'ari.

Menurut Awang, kondisi Humaidah selama menjalani perawatan di RSUD AWS sudah mengalami perkembangan yang cukup baik. Salah satunya dengan respon membuka kedua mata saat mendengar panggilan namanya.

"Sudah ada respon. Kita berharap ada perkembangan lainnya. Yakin saja, pihak rumah sakit akan berusaha semaksimal mungkin menyembuhkan penyakitnya," tambah Awang lagi.

Sebagai informasi, Humaidah adalah pasien dari Rumah Sakit Panglima Sebaya, Kabupaten Paser yang lebih dari 5 tahun menjalani pengobatan tanpa membuahkan hasil.  Penanganan Humaidah selanjutnya dipindahkan ke RSUD AWS Samarinda sesuai perintah Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak.

Humaidah menuju RSUD AWS dari Paser menggunakan ambulance yang juga disiapkan atas bantuan Gubernur Kaltim. Setibanya di RSUD AWS, Humaidah langsung dibawa ke ruang Unit Gawat Darurat (UGD) untuk dilakukan pemeriksaan terlebih dahulu sebelum masuk ke dalam ruang perawatan Edelweis yang merupakan ruang perawatan Kelas I.

Pihak RSUD sudah membentuk tim medis dalam menangani penyakit yang diderita Humaidah yakni dokter spesialis penyakit dalam, spesialis syaraf, bedah syaraf dan dokter rehabilitasi medik serta dokter spesialis gizi klinik. Kolaborasi tim medis ini dibentuk karena penyakit yang cukup kompleks. (rus/sul/humasprov)

Berita Terkait
Government Public Relation