Cetak SDM handal untuk MEA 2015
SAMARINDA-Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak meminta agar pengelolaan Balai Latihan Kerja Industri (BLKI) di daerah, bisa terus dioptimalkan untuk mencetak sumber daya manusia (SDM) yang handal menghadapi pemberlakuan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) atau ASEAN Economic Community (AEC) 2015.
"Kalau ada daerah yang tidak mampu mengelola BLK, tolong laporkan, biar Pemprov yang mengelolanya. BLKI yang dibangun dengan uang rakyat itu adalah wadah untuk mencetak tenaga-tenaga terampil dan handal siap kerja di berbagai bidang," kata Awang Faroek Ishak, belum lama ini.
Awang Faroek menambahkan, MEA 2015 harus disambut positif karena akan memberikan dampak sangat luas bagi peningkatan pembangunan ekonomi dan kemajuan daerah yang juga diharapkan berdampak langsung terhadap peningkatan kesejahteraan rakyat.
"Oleh karena itu, kita harus mempersiapkan tenaga-tenaga terampil di berbagai bidang. Di sinilah peran BLKI ataupun lembaga-lembaga ketarampilan lainnya," ujar Gubernur.
Gubernur mengatakan, pengelolaan BLKI masih harus ditingkatkan sehingga bisa dimanfaatkan untuk memberikan pelatihan agar tercipta tenaga kerja yang lebih berdaya saing.
Selain itu, BLKI juga dapat dimanfaatkan untuk pelatihan keterampilan usaha bagi masyarakat binaan panti sosial milik pemprov, termasuk kerjasama dengan sekolah dan perguruan tinggi untuk mempersiapkan SDM yang siap menjawab tuntutan kebutuhan kerja.
Ditambahkan, selain mempersiapkan tenaga yang handal, upaya lain yang juga harus dilakukan adalah meningkatkan fasilitas infrastruktur, baik berupa jalan, pelabuhan laut dan bandar udara, kelistrikan dan lain sebagainya.
Upaya lain yang tidak kalah pentingnya adalah meningkatkan nilai tambah produk dengan membangun kawasan-kawasan ekonomi potensial dan prospektif, diantaranya pembangunan Kawasan Industri dan Pelabuhan Internasional (KIPI) Maloy di Kutai Timur dan Kawasan Industri Kariangau di Balikpapan.
"Dari dua kawasan ini diharapkan, terbangun industri-industri manufaktur yang menjadi pusat pengembangan industri dari bahan mentah menjadi produk-produk bernilai tambah," kata Awang. (mar/advetorial)
10 Februari 2020 Jam 21:26:09
Sumber Daya Manusia
16 Juli 2019 Jam 22:39:38
Sumber Daya Manusia
23 Maret 2016 Jam 00:00:00
Sumber Daya Manusia
16 Maret 2013 Jam 00:00:00
Sumber Daya Manusia
05 Februari 2022 Jam 20:24:19
Sumber Daya Manusia
27 Maret 2014 Jam 00:00:00
Sumber Daya Manusia
30 Maret 2023 Jam 10:34:43
Gubernur Kaltim
29 Maret 2023 Jam 23:06:31
Gubernur Kaltim
29 Maret 2023 Jam 23:04:05
Gubernur Kaltim
29 Maret 2023 Jam 18:54:37
Program Pemerintah
29 Maret 2023 Jam 18:51:08
Wakil Gubernur Kaltim
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
26 Oktober 2018 Jam 08:10:25
Produk K-UKM
17 November 2017 Jam 14:24:11
Energi dan Sumber Daya Mineral
24 November 2014 Jam 00:00:00
Sumber Daya Manusia
19 Februari 2016 Jam 00:00:00
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
09 Agustus 2014 Jam 00:00:00
Kebudayaan dan Pariwisata
17 Maret 2019 Jam 18:50:20
Lingkungan Hidup