Gubernur Minta Masyarakat Kaltara Kompak
SAMARINDA - Forum Komunikasi Mahasiswa Kalimantan Utara (FKM Kaltara), Sabtu (1/11) lalu menggelar musyawarah besar ke-1 di Lamin Etam Samarinda. Gubernur Awang Faroek Ishak yang berhalangan hadir dalam kesempatan tersebut, diwakili Kepala Bagian Kepemudaan dan Kemasyarakatan Biro Sosial Setprov Kaltim, Mohd. Suhaidy.
Dalam sambutan tertulisnya, kepada anggota FKM Kaltara Gubernur Awang Faroek mengungkapkan bahwa sejak awal, Pemprov Kaltim sangat mendukung gagasan pemekaran wilayah di kawasan utara menjadi daerah otonom baru (DOB), berupa provinsi. Provinsi Kaltara akhirnya diresmikan melalui Undang Undang Nomor 20 Tahun 2012 tentang Pembentukan Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara).
Gubernur menjelaskan, sesuai skema pemerintah dan ketentuan pemekaran wilayah, maka pada 2015, provinsi yang berbatasan dengan negara tetangga Malaysia itu akan resmi berdiri sendiri pada 2015. Beberapa tahun sebelumnya, Kaltara masih berada dalam binaan provinsi induk.
"Setelah berdiri sendiri nanti, diharapkan semua pihak, mulai dari gubernur terpilih, para bupati/walikota, anggota DPRD dan seluruh lapisan masyarakat Kaltara agar melakukan langkah-langkah percepatan pembangunan di kawasan pantai, pedalaman termasuk perbatasan sehingga Kaltara mampu mencapai kemajuan yang sama seperti dicapai provinsi induk," kata Awang Faroek.
Apresiasi tinggi diberikan Gubernur Awang Faroek kepada para tokoh dan masyarakat Kaltara yang dengan penuh kesabaran berjuang secara konstitusional untuk mendapat persetujuan pemerintah pusat menjadi satu provinsi yang mandiri. Pemekaran wilayah dan pembentukan daerah otonom baru lanjut gubernur pada intinya adalah pendekatan pelayanan publik. Oleh karena itu, pemekaran wilayah yang sudah dilakukan hendaknya berjalan selaras peningkatan kesejahteraan masyarakat.
"Saya menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada para tokoh dan masyarakat Kaltara yang gigih memperjuangkan terbentuknya Provinsi Kaltara. Pemekaran wilayah harus selaras dengan meningkatnya pelayanan publik dan meningkatnya kesejahteraan masyarakat," pesan gubernur.
Pada akhir sambutan, Gubernur Awang Faroek Ishak mengingatkan agar seluruh lapisan masyarakat Kaltara, tidak terkecuali mahasiswa dan seluruh elemen perguruan tinggi harus saling mendukung dan bersinergi serta memahami aturan main dalam berpolitik dengan tidak memaksakan kehendak dan berbuat anarkis dalam menyampaikan aspirasi.
Dalam kesempatan tersebut, mewakili Pemprov Kaltim, Kepala Bagian Kepemudaan dan Kemasyarakatan Biro Sosial Setprov Kaltim, Mohd. Suhaidy menyerahkan dua buku "Anak Muda Kaltim Rebut Peluang Jangan Jadi Penonton" dan "Kisah Sukses Atlet Kaltim Menembus Prestasi Dunia". (sul/es/hmsprov)
11 Juni 2015 Jam 00:00:00
Pembangunan
15 September 2014 Jam 00:00:00
Pembangunan
01 April 2015 Jam 00:00:00
Pembangunan
14 Februari 2018 Jam 20:22:41
Pembangunan
06 Juni 2014 Jam 00:00:00
Pembangunan
18 Agustus 2014 Jam 00:00:00
Pembangunan
19 September 2023 Jam 18:24:12
Gubernur Kaltim
19 September 2023 Jam 18:21:48
Agenda Pemerintah
19 September 2023 Jam 18:19:02
Gubernur Kaltim
19 September 2023 Jam 18:16:29
Gubernur Kaltim
19 September 2023 Jam 18:13:20
Gubernur Kaltim
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
05 Mei 2022 Jam 18:19:59
Ibu Kota Negara
17 Januari 2015 Jam 00:00:00
Pembangunan
05 Februari 2020 Jam 13:38:01
Siaran Pers
27 Februari 2016 Jam 00:00:00
Pembangunan
29 Maret 2019 Jam 23:33:06
Kegiatan Silaturahmi
09 Februari 2013 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan