Kalimantan Timur
Gubernur: Pertanian Kaltim untuk Indonesia

Menyongsong 100 Tahun Indonesia

SAMARINDA - Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak menyatakan bahwa daerah harus menyiapkan pembangunan yang baik ke depan, mulai infrastruktur, ekonomi dan sumber daya manusia (SDM) berkualitas guna menyongsong 100 tahun Indonesia merdeka pada 2045.
Rencana ini akan terlaksana dengan sinergi yang baik antara Pemprov Kaltim dan pemerintah kabupaten dan kota dengan dukungan pemerintah pusat.  
"Dengan pengalaman yang saya miliki dan SDM yang sudah kita siapkan, kita berharap tidak ada kesalahan yang dilakukan dikemudian hari. Terutama dalam melakukan perencanaan pembangunan daerah,” kata Awang Faroek Ishak, beberapa waktu lalu.  
Apalagi, lanjut dia, Kaltim memiliki keunggulan komparatif  yang tidak dimiliki daerah lain.  Kaltim dianugerahi kekayaan alam yang cukup lengkap, mulai mineral, gas, minyak dan batu bara.   
Namun demikian, kekayaan sumber daya alam tersebut tidak dapat diperbaharui. Karena itu, sejak lima tahun lalu, Pemprov Kaltim sudah mengarahkan pembangunan ekonomi Kaltim yang tidak lagi berbasis sumber daya yang tidak dapat diperbaharui, tetapi  mendorong pada pengembangan pembangunan ekonomi berbasis sumber daya alam terbarukan.  
“Masa depan Kaltim ada di sektor pertanian dalam arti luas. Diharapkan dengan kemajuan pertanian, ekonomi Kaltim akan tumbuh lebih mandiri dengan sumber daya alam terbarukan,”  tegas Awang.  
Guna mendukung rencana tersebut, infrastruktur Kaltim harus dibangun lebih baik dan lebih merata lagi. Apalagi, Kaltim menjadi bagian dari koridor ekonomi pembangunan Indonesia  dalam program Masterplan Percepatan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI).  Menurut dia, pembangunan infrastruktur termasuk membangun konektifitas daerah.  
“Pembangunan dilakukan mulai infrastruktur jalan, udara, laut, telekomunikasi. Konektifitas harus menghubungkan daerah perkotaan hingga pedalaman. Alhamdulillah, dari program MP3EI Kaltim bisa melakukan kerjasama dengan pihak lain, sehingga tidak membebani APBD,” jelasnya.  
Diharapkan hal itu dapat mendukung pembangunan Indonesia yang lebih baik, terutama saat 100 tahun Indonesia merdeka. (jay/hmsprov)

////FOTO : Dr H Awang Faroek Ishak
 

Berita Terkait
Government Public Relation