Kalimantan Timur
Gubernur Prihatin Kejadian Muara Rapak

Desain Rizki Amalia

SAMARINDA - Gubernur Kaltim Dr H Isran Noor tak bisa menahan rasa harunya dan prihatin terhadap peristiwa kecelakaan beruntun di Muara Rapak yang menyebabkan korban meninggal dunia dan luka-luka, Jumat (21/1/2022).

"Atas nama Pemerintah Provinsi dan rakyat Kaltim Gubernur Isran Noor mengucapkan prihatin dan belasungkawa atas kejadian tersebut. Semoga keluarga korban yang ditinggalkan diberikan kesabaran dan ketabahan. Sedangkan yang dirawat semoga cepat sembuh," ucap Kepala Biro Administrasi Pimpinan (Adpim) Setda Provinsi Kaltim HM Syafranuddin, Jumat 21 Januari 2022.

Menurut Ivan sapaan akrab Syafranuddin, Pemprov Kaltim selama kepemimpinan Gubernur Isran Noor dan Wagub Hadi Mulyadi terus berupaya memberikan yang terbaik kepada masyarakat, terutama dalam pembangunan infrastruktur. Termasuk  untuk pembangunan jalan layang atau Flyover Muara Rapak Balikpapan.

"Sejak 2020 Flyover Muara Rapak telah diusulkan oleh Pemprov. Tapi, DPRD belum menyetujui. Rencananya pembangunan dibiayai menggunakan skema pembiayaan tahun jamak atau multiyears contract (MYC)," jelasnya.

Selanjutnya, 2022 ini Pemprov tetap mengusulkan karena, kebutuhan terhadap akses jalan tersebut sangat diperlukan.

"Semoga semua pihak bisa mengambil hikmah dari kejadian yang sudah ada," tegas Ivan.

Ditambahkan, Pemprov mengusulkan lagi pada 2022, tetapi belum bisa.

"Yang jelas, ini perlu menjadi perhatian serius ke depan," tegasnya.

Sebelumnya, Rizal Effendi mantan Wali Kota Balikpapan mengaku kecewa terhadap keputusan DPRD Kaltim yang menolak pembangunan proyek tersebut.

“Tentu kita kecewa,” kata Rizal

Padahal, komunikasi dengan anggota DPRD Kaltim Dapil Balikpapan telah dilakukan guna memuluskan proyek tersebut, termasuk legislator dari daerah pemilihan Balikpapan, Paser dan PPU.

“Jadi sangat kita sayangkan kalau ditunda," sebutnya.

Bahkan, Pemkot Balikpapan era Rizal saat itu, menerbitkan siaran resmi yang berharap usulan proyek MYC itu disepakati. Pembangunan jalan layang sangat diperlukan sebagai upaya menekan angka dan fatalitas kecelakaan di kawasan tersebut. (tim/adpimprov kaltim)

Berita Terkait
Data Masih Kosong
Data Masih Kosong
Government Public Relation