TANJUNG REDEB - Pada hari pertama kunjungan kerja (kunker) ke Kabupaten Berau, Gubernur Kaltim Dr H Awang Faroek Ishak menyempatkan diri bersilaturahim dengan tokoh-tokoh masyarakat. Diantaranya, Sultan H Adji Raden Muhammad Bachrul Hadie bergelar Sultan Khalifatullah Kaharudin dari Kesultanan Gunung Tabur dan Sultan Raja Muda Perkasa Datu Amir dari Kesultanan Sambaliung.
Gubernur menegaskan kunjungan ke Kesultanan Gunung Tabur maupun Kesultanan Sambaliung adalah tradisi untuk menghormati para tetua maupun orang-orang yang ditokohkan di suatu daerah. "Silaturahim ini sudah tradisi saya di saat berkunjung ke suatu daerah. Di Berau ini saya bertemu Sultan Gunung Tabur dan Sambaliung selain untuk meminta doa restu agar selama kegiatan di sini sukses juga untuk mempererat persaudaraan," katanya. Silturahim ujar Awang sangat penting guna mempererat persatuan dan kesatuan sekaligus mencegah terjadinya konflik dalam masyarakat baik konflik antar suku maupun agama dan antar golongan.
Menurut dia, Berau terlebih Kaltim ini harus bersama-sama dijaga kondusifitas daerah agar tetap aman dan damai serta terpelihara kaamanan dan ketertiban masyarakatnya. Awang berharap di tahun politik ini kerabat kesultanan ikut berperan agar Kaltim termasuk Berau tidak terjadi konflik yang mengarah pada konflik antar suku, agama, ras dan antar golongan.
Diharapkan pihak kesultanan selain aktif mendukung berbagai program pembangunan yang dilaksanakan pemerintah juga mendukung pengembangan kepariwisataan daerah. "Kaltim ini termasuk Berau memiliki potensi kepariwisatan yang besar. Pihak kesultanan bisa dukung pengembangan seni dan budaya sebagai bagian dari kekayaan khasanah dan potensi wisata daerah," harapnya.
Gubernur Awang Faroek meyakinkan pengembangan pariwisata daerah khususnya seni dan budaya Kabupaten Berau bisa memberi imbas positif dalam peningkatan taraf hidup dan kesejahteraan rakyat serta kemajuan daerah. Di Kesulatanan Gunung Tabur, Gubernur diterima di rumah Sultan Kesultanan Gunung Tabur. Ikut mendampingi Permaisuri Kesultanan Gunung Tabur Hj Aryusmiati.
Sementara di Kesultanan Sambaliung, Gubernur Awang Faroek disambut di Keraton Sambaliung dan diterima langsung Sultan Raja Muda Perkasa Datu Amir didampingi H Datu Illa Kamal Pasha dan Hj Putri Intan serta kerabat Keraton Kesultanan Sambaliung Kabupaten Berau. Hadir mendampingi, Bupati Kabupaten Berau H Muharram dan jajaran FKPD serta pimpinan OPD Pemkab Berau. (yans/sul/humasprov)
20 Juni 2018 Jam 17:46:12
Kegiatan Silaturahmi
01 November 2018 Jam 19:47:49
Kegiatan Silaturahmi
17 September 2022 Jam 18:56:56
Kegiatan Silaturahmi
12 November 2018 Jam 21:51:29
Kegiatan Silaturahmi
06 November 2018 Jam 20:19:10
Kegiatan Silaturahmi
19 November 2018 Jam 21:08:28
Kegiatan Silaturahmi
02 Desember 2023 Jam 19:46:35
Gubernur Kaltim
01 Desember 2023 Jam 21:56:47
Gubernur Kaltim
01 Desember 2023 Jam 15:26:11
Gubernur Kaltim
01 Desember 2023 Jam 15:16:34
Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur
30 November 2023 Jam 22:23:49
Gubernur Kaltim
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
06 Juni 2022 Jam 19:30:28
Informasi dan Komunikasi
03 Maret 2022 Jam 21:13:59
Wisata Unggulan
04 September 2022 Jam 22:02:00
Wakil Gubernur Kaltim
08 Agustus 2019 Jam 21:39:58
Kegiatan Pemerintah
10 Februari 2019 Jam 19:38:25
Program Pemerintah
11 September 2019 Jam 23:16:36
Ekonomi dan Pendapatan Daerah