SAMARINDA - Gubernur Kaltim Dr H Isran Noor meminta para habaib bisa mendoakan rakyat Kaltim agar mendapat berkah dari Allah SWT. Hal ini disampaikan Isran Noor ketika menghadiri dan memberikan sambutan pada pelantikan Dewan Pengurus Wilayah Rabithah Alawiyah (DPW-RA) Kaltim periode 2018-2023 di Ruang Ruhui Rahayu, Kantor Gubernur Kaltim, Sabtu (27/10).
Melalui doa yang dipanjatkan, semoga dapat mendukung peningkatan kesejahteraan ummat Islam di daerah ini. Karena itu, Isran mengajak mari saling mendoakan, baik para habaib yang tergabung di kepengurusan DPW-RA maupun masyarakat lainnya agar Kaltim tetap aman dan rakyatnya sejahtera.
"Tanpa adanya doa, tentu tidak ada yang bisa diharapkan melalui pekerjaan selama ini oleh pemerintah. Semoga, momentum pelantikan ini dapat menyatukan umat Islam, terutama para habaib di Kaltim untuk terus mendoakan provinsi ini, sehingga jauh dari bencana," kata Isran Noor.
Selain itu, Isran meminta agar kepengurusan DPW-RA Kaltim bisa turut serta membawa umat Islam di daerah ini untuk meningkatkan ibadah mereka masing-masing. Sehingga apa yang dikerjakan mendapat ridho dan berkah dari Allah SWT.
Karena, jika ibadah baik atau bagus, maka umat Islam akan bangkit, kesejahteraan rakyat pun semakin baik. Selain itu, Pemprov Kaltim juga siap berkoordinasi dan menjalin komunikasi yang baik kepada DPW-RA Kaltim. "Yang jelas, pesan saya sebagai ormas jangan berpolitik praktis. Tetapi sebagai individu itu adalah hak setiap warga negara Indonesia," jelasnya.
Ketua DPP-RA Habib Zen Umar Smith yang juga melantik Pengurus DPW-RA Kaltim mengatakan hingga saat ini ada 61 Cabang Rabithah Alawiyah tersebar di Indonesia. Sedangkan untuk DPW-RA baru dua yang terbentuk, yaitu Jawa Timur dan Kaltimtara. "Kita harapkan DPW-RA bisa bekerja dengan baik bersama DPC yang telah terbantuk di Kaltim. Termasuk membantu pemerintah dalam menjalankan roda pemerintahan dan pembangunan daerah," jelasnya.
Ketua DPW-RA Kaltim Achmad bin Muhammad Al Djufrie mengatakan, setelah dilantik DPW-RA akan melakukan koordinasi dengan DPC-RA se-Kaltim, dengan tujuan merapatkan barisan, apa saja program prioritas yang akan dilaksanakan dan bagaimana sikap pengurus Rabithah Alawiyah se-Kaltim dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan di daerah ini. "Saat ini, DPC sudah ada di Samarinda, Balikpapan, Bontang, Kutai Timur dan Bulungan dan Kalimantan Utara. Kita harapkan setelah dilantik koordinasi antara DPC bisa dilaksanakan dengan baik," katanya.
Pelantikan juga ditandai dengan penandatanganan prasasti Sekretariat DPW-RA Kaltim dan Majelis Ta'lim RA Kaltim oleh Gubernur Isran Noor dan Ketua DPP RA Habib Zen Umar Smith. (jay/sul/humasprov kaltim)
08 November 2018 Jam 18:51:05
Kegiatan Silaturahmi
21 September 2019 Jam 23:35:43
Kegiatan Silaturahmi
26 April 2019 Jam 14:27:00
Kegiatan Silaturahmi
19 November 2018 Jam 21:08:28
Kegiatan Silaturahmi
27 Agustus 2019 Jam 00:16:37
Kegiatan Silaturahmi
19 September 2019 Jam 23:13:31
Kegiatan Silaturahmi
06 Juni 2023 Jam 20:22:45
Gubernur Kaltim
06 Juni 2023 Jam 20:18:54
Wakil Gubernur Kaltim
06 Juni 2023 Jam 19:38:59
Kegiatan Silaturahmi
06 Juni 2023 Jam 19:35:50
Gubernur Kaltim
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
26 Oktober 2018 Jam 08:10:25
Produk K-UKM
23 Mei 2013 Jam 00:00:00
Hukum dan HAM
23 Februari 2015 Jam 00:00:00
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
19 Agustus 2021 Jam 16:17:15
Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
23 Oktober 2014 Jam 00:00:00
Penanggulangan Bencana
02 Mei 2016 Jam 00:00:00
Pemerintahan