Dihadiri Seribu Orang
SAMARINDA – Usai pelaksanaan Musrenbang Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) 2016, ditempat yang sama yaitu di Samarinda Convention Hall, Pemprov Kaltim kembali menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Forum Koodinasi Pimpinan Daerah (FKPD), yang hari ini dibuka Gubernur Kaltim H Awang Faroek Ishak.
"Rapat Koordinasi (Rakor) Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD), untuk menghimpun evaluasi dan masukan tentang program, dan kegiatan tahun 2014 yang lalu, serta optimalisasi penyelenggaraan pemerintahan umum di wilayah Kaltim," kata Asisten Pemerintahan Setdaprov Kaltim Aji Sayid Fatur Rahman, Rabu (1/4).
Selain itu, lanjut Fatur Rahman Rakor tersbeut juga untuk memfasilitasi usulan dan permasalahan atau kendala serta kebutuhan penyelenggaraan pemerintahan umum di Kaltim, serta tercapainya satu pemahaman atau persepsi kebijakan dan sinkronisasi program dalam penyelenggaraan pemerintahan umum.
"Tujuan Rakor FKPD adalah tercapainya kesepakatan bersama antar semua pihak dalam gerak dan langkah di tingkat provinsi dan kabupaten dalam mengatasi permasalahan dan kendala yang dialami dalam penyelenggaran pemerintahan umum," kata Fatur Rahman.
Ditambahkan, dalam Rakor nanti ada dua topik yang dibicarakan yaitu menyangkut pendaruratan Narkoba ( narkotika dan obat/bahan berbahaya) dimana akan ditekankan kepada kabupaten kota, masyarakat Kaltim untuk melaksanakan gerakan pemberantasan Narkoba yang akan dihadiri BNN, kemudian yang lainnya adalah peningkatan ketahanan pangan, dan Sekretaris Badan Ketahanan Pangan, dewan Ketahanan Pangan Nasional.
"Gubernur Kaltim H Awang Faroek Ishak akan membawakan ketahanan pangan yang dilaksanakan Pemprov, pada kesempatan tersebut nantinya juga akan dilakukan deklarasi dari pejabat-pejabat dan instansi di lingkup Pemprov Kaltim pencegahan narkoba dan para bupati/ walikota, dan ada penandatangan MoU (Memorandum of Understanding) antara BNN dengan Pemprov, bupati walikota, Pangdam, Polda mengenai pemberantasan Narkoba di Kaltim,"paparnya.
Dikatakan, dsalam Rakor tersebut nantinya juga akan dibahas ketahanan pangan, dengan menghadirkan pihak dari TNI angkatan darat melaksanakan program yang sama, karena itu dihadirkan dalam Rakor nanti, para Bintara Pembina Desa (Babinsa) se Kaltim, camat, Danramil, disamping FKPD kabupaten kota, jumlahnya diperkirakan 1000 orang lebih," papar Fatur Rahman.
Kesiapan penyelenggaraan, sudah tidak ada masalah dan keladala, semuanya sudah siap, pelaksanaan Rakor tersebut diharapan semua pihak dapat menyadiri terkait dengan bahaya Narkoba, kemudian semua pihak juga sadar akan pentingnya dalam menjaga ketahan pangan di Kaltim.
"Tercapainya satu pemahaman atau persepsi kebijakan dan sinkronisasi program/kegiatan dalam penyelenggaraan penanggulangan bahaya narkoba mulai dari tingkat pusat BNN, provinsi dan kabupaten kota di Kaltim," kata Fatur Rahman.(mar/sul/es/hmsprov).
26 November 2014 Jam 00:00:00
Pembangunan
07 Desember 2015 Jam 00:00:00
Pembangunan
20 Desember 2019 Jam 21:30:55
Pembangunan
30 September 2021 Jam 19:59:28
Pembangunan
30 Mei 2015 Jam 00:00:00
Pembangunan
27 Desember 2016 Jam 00:00:00
Pembangunan
07 Agustus 2022 Jam 22:11:30
PKK
07 Agustus 2022 Jam 22:05:22
Sumber Daya Manusia
07 Agustus 2022 Jam 21:58:01
PKK
07 Agustus 2022 Jam 21:57:37
Pertanian dan Ketahanan Pangan
07 Agustus 2022 Jam 21:52:15
Gubernur Kaltim
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
30 Juli 2021 Jam 22:44:50
Sosialisasi Masyarakat
01 November 2016 Jam 00:00:00
Kegiatan Silaturahmi
01 Maret 2013 Jam 00:00:00
Sosial
18 April 2020 Jam 22:21:11
Sosialisasi Masyarakat
21 November 2019 Jam 22:59:48
Perpustakaan
25 Februari 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
14 Juni 2016 Jam 00:00:00
Kesehatan