SAMARINDA – Hijauan Makan Ternak (HMT) memiliki peran yang sangat penting bagi perkembangan dan pertumbuhan hewan ternak, terutama dalam meningkatkan produktivitas ternak besar (ruminansia) baik sapi, kerbau maupun kambing.
Menurut Plt Kepala Dinas Peternakan Kaltim H Dadang Sudarya, berbagai jenis rumputan yang merupakan HMT dapat dikembangkan para petani peternak guna mencukupi kebutuhan pakan ternak yang berkualitas.
“Semestinya para petani peternak mengembangkan jenis-jenis rumput unggul untuk pakan ternak. Kita setiap pengadaan bantuan ternak selalu disertai bantuan bibit HMT. Sebab ada 18 jenis rumput unggul yang sudah dikembangkan dan tumbuh baik di Kaltim yang berarti sudah beradaptasi dengan alam daerah kita,” jelas H Dadang Sudarya usai mengunjungi Kelompok Tani Ternak Harapan Baru Desa Makroman, Selasa (9/4).
Sebab, rumput unggul itu memiliki kualitas gizi lebih bagus, sehingga pertumbuhan dan produktivitas ternak semakin baik. Bahkan, pola penanaman dan pemeliharaannya tidak terlalu sulit namun tetap disesuaikan dengan jenis rumputnya.
Ada jenis rumput yang hanya tumbuh di daerah basah/rawa, daerah kering/berbukit maupun dataran/tahan injakan. Diantaranya, rumput Gajah (Pennisetum purpureum), rumput Raja (King Grass/ Pennisetum purpureum) dan rumput Benggala (Panicum maximum), Setaria dan Brahiaria serta Pueraria (jenis kacang-kacangan/legume) dan Mexicana.
Sedangkan pola tanamnya tidak sulit, misalnya rumput King Grass sama seperti menanam Tebu dengan masa tanam (panen) pada umur tanam 60 hari (dua bulan). Berikutnya dapat dipanen pada pada umur tanam 40 (musim kering) bahkan 30 hari (musim hujan).
Saat ini sudah banyak petani yang mengembangkan HMT khususnya untuk jenis rumput unggul di Samboja dan Palaran. Termasuk pengembangan di UPTD Balai Pembibitan dan Imseminasi Buatan (BPIB) Api-Api di Penajam Paser Utara.
“Peternak yang ingin mendapatkan bibit rumput unggul untuk HMT ternak ruminansia ini sudah banyak dikembangkan para petani bahkan Disnak Kaltim melalui UPTD BPIB di Desa Api-Api juga menyediakan bibit, silahkan saja berkoordinasi,” ujar Dadang Sudarya.
Dadang berharap agar petani mulai memberdayakan lahan sekitar ternaknya untuk menanam rumput unggul HMT guna memenuhi nutrisi ternaknya. Selain memanfaatkan limbah perkebunan seperti kulit kakao, pelepah sawit dan kulit kopi serta biji randu termasuk daun nangka, daun dan pelepah pisang serta pucuk tebu. (yans/hmsprov)
///Foto : Plt Kepala Dinas Peternakan Kaltim H Dadang Sudarya menyaksikan Ketua Kelompok Tani Ternak Harapan Baru Desa Makroman Junaidi mempraktekkan cara menanam HMT jenis Kingres.(masdiansyah/humasprov kaltim)
13 Maret 2022 Jam 15:08:02
Peternakan
14 Oktober 2021 Jam 21:49:49
Peternakan
18 Maret 2014 Jam 00:00:00
Peternakan
08 Agustus 2018 Jam 18:51:39
Peternakan
27 Juli 2022 Jam 06:37:20
Peternakan
14 Maret 2014 Jam 00:00:00
Peternakan
03 Juni 2023 Jam 22:25:42
Gubernur Kaltim
03 Juni 2023 Jam 11:26:57
Wakil Gubernur Kaltim
03 Juni 2023 Jam 11:25:15
Kaltim Berduka
03 Juni 2023 Jam 11:22:53
Wakil Gubernur Kaltim
03 Juni 2023 Jam 11:21:06
Wakil Gubernur Kaltim
14 Maret 2022 Jam 15:54:00
Ibu Kota Negara
06 Januari 2014 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
08 April 2013 Jam 00:00:00
Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri
11 September 2019 Jam 23:31:22
Pendidikan
26 Oktober 2018 Jam 08:10:25
Produk K-UKM
06 Juni 2017 Jam 00:00:00
Peternakan
21 Agustus 2013 Jam 00:00:00
Pertanian dan Ketahanan Pangan
16 Juni 2016 Jam 00:00:00
Agama
26 Januari 2016 Jam 00:00:00
Pemerintahan
27 Juni 2013 Jam 00:00:00
Komunikasi dan Informatika